Bursa saham Tiongkok kembali tersungkur

Shanghai (ANTARA News) - Harga saham di bursa saham Tiongkok kembali tersungkur hari ini untuk menyentuh level terendah dalam setahun terakhir ini di tengah bahwa isyarat pasar yang suram belakangan ini bakal memicu margin call (menahan posisi trading karena sisa dana tidak mencukupi) dan likuidasi paksaan yang bisa menimbulkan gerak spiral curam ke bawah dari pasar.

Data ekonomi terbaru yang positif tidak cukup mengangkat sentimen beli di mana laba industri jatuh 4,7 persen pada Desember yang adalah penurunan ketujuh berturut-turut.

Harga saham di Hong Kong mengalami rebound, kemungkinan karena gerak moderat di pasar regional lainnya, meskipun investor tetap panik karena harga minyak kembali turun. Mereka kini menantikan keputusan dari Federal Reserve hari ini nanti.

Indeks CSI300 terpangkas 2,2 persen menjadi 2.875,10 poin pada akhir sesi pagi perdagangan, sedangkan indeks saham gabungan Shanghai terhempas 2,8 persen pada 2.672,45 poin.

Indeks Hang Seng di bursa Hong Kong naik tipis 0,6 persen pada 18.967,31 poin, sedangkan indeks Hong Kong China Enterprises beringsut 0.2 persen pada 7.908,96 poin, demikian Reuters.