Komandan Latihan dari Departemen Militer Umum Akademi Militer, Letnan Kolonel Infantri Syamsul Bahri, di Magelang, Rabu, mengatakan, sejumlah taruna tersebut terbagi menjadi dua satuan, yakni di Desa Bintaro dan di Desa Dogaten, Kecamatan Mertoyudan.
Ia mengatakan sasaran latihan agar taruna tingkat IV dapat melaksanakan kegiatan praktik karya bakti dan dapat melaksanakan praktik lima kemampuan teritorial.
Latihan praktik teritorial, katanya merupakan bagian dari rencana operasional pendidikan Akademi Militer yang bertujuan memberikan pengetahuan dan keterampilan praktik di lapangan di tengah masyarakat.
Menurut dia latihan ini terdiri atas karya bakti dalam bentuk pembersihan jalan/parit, perbaikan pos kamling, mushala, dan pengecatan pos kesehatan desa.
Kemudian materi lima kemampuan teritorial diaplikasikan melalui komunikasi sosial dengan masyarakat, temu/lapor cepat, penyuluhan bela negara/wawasan kebangsaan, bahaya narkoba, pelatihan baris-berbaris bagi karang taruna serta membuat peta jarak jaring dan laporan harian teritorial.
Ia menuturkan latihan praktik teritorial ini sangat penting sebagai bekal para taruna tingkat IV/Sermatutar dalam rangka mendukung pelaksanaan tugas di satuan nantinya, di mana setiap prajurit harus mampu memahami dan mengimplementasikan pembinaan teritorial sebagai fungsi utama TNI AD.
Pewarta: Heru Suyitno
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2016