Jalur selatan Jateng macet akibat pohon tumbang

Hingga saat ini (sekitar pukul 21.30 WIB, red.) masih dalam penanganan dikarenakan keterbatasan alat. Kami sudah hubungi seluruh pihak terkait, kemudian ada kabel listrik juga sehingga kami hubungi PLN untuk keselamatan dalam proses penanganan,"

Banyumas (ANTARA News) - Jalur selatan Jawa Tengah macet total akibat pohon tumbang di depan kantor Bank Rakyat Indonesia (BRI) Unit Kemranjen atau sebelah timur perempatan Buntu, Kabupaten Banyumas, Selasa malam.

Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Banyumas Ajun Komisaris Polisi Ihram Kustarto mengatakan bahwa pohon mahoni berukuran besar itu tumbang sekitar pukul 19.30 WIB dan melintang di ruas jalan nasional tersebut.

"Hingga saat ini (sekitar pukul 21.30 WIB, red.) masih dalam penanganan dikarenakan keterbatasan alat. Kami sudah hubungi seluruh pihak terkait, kemudian ada kabel listrik juga sehingga kami hubungi PLN untuk keselamatan dalam proses penanganan," katanya.

Dia mengakui bahwa pohon tumbang tersebut arus lalu lintas dari arah Yogyakarta maupun Purwokerto/Cilacap/Bandung mengakibatkan kemacetan total.

Oleh karena itu, kata dia, arus kendaraan kecil dari arah timur atau Yogyakarta yang hendak menuju Purwokerto dialihkan melalui jalur alternatif Wijahan.

Sementara arus lalu lintas dari arah barat (Purwokerto/Cilacap/Bandung), lanjut dia, dialihkan melalui jalur lintas selatan selatan (JLSS) Jateng.

Bagi kendaraan yang sudah terlanjut berada di dekat lokasi pohon tumbang, dia menyarankan untuk bersabar hingga proses evakuasi terhadap pohon tumbang itu selesai.

"Demikian pula bagi kendaraan besar, kami imbau untuk bersabar. Khusus yang datang dari arah timur, bisa memutar balik ke arah Rowokele, Kabupaten Kebumen, kemudian melalui jalur lintas selatan selatan," katanya.

Ia mengatakan bahwa pihaknya sudah berkoordinasi dengan petugas Satlantas Polres Kebumen maupun Kepolisian Sektor Tambak, Banyumas, untuk mengarahkan kendaraan dari arah timur termasuk anggota Satlantas Polres Banyumas di wilayah Wangon untuk mengarahkan arus lalu lintas dari arah barat untuk menuju JLSS Jateng.

Salah seorang warga, Isnan mengatakan bahwa pohon tersebut tumbang sekitar pukul 19.30 WIB namun belum bisa dievakuasi karena mesin pemotongnya sempat macet semua.

"Kemungkinan pohon itu tumbang karena sudah tua. Akibat tumbangnya pohon mahoni itu, arus lalu lintas sempat macet hingga 10 kilometer," katanya.

Hingga berita ini diturunkan (sekitar pukul 22.00 WIB, red.), proses evakuasi masih berlangsung dan kondisi cuaca di wilayah Banyumas diguyur hujan dengan intensitas sedang sejak Selasa (19/1) sore.