Jakarta (ANTARA News) - Ketua Komisi IX DPR RI Dede Yusuf berharap Dewan Pengawas Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (Dewas BPJS) Kesehatan adalah figur yang benar-benar independen, berintegritas tinggi, serta kritis dalam menyikapi persoalan pelayanan kesehatan.
"Komisi IX saat ini sedang melakukan proses uji kelayakan dan kepatutan terhadap 10 orang calon anggota Dewas BPJS Kesehatan," kata Dede Yusuf di Gedung MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Senin.
Menurut Dede, dari 10 orang calon anggota Dewas BPJS, setelah menjalani uji kelayakan dan kepatutan, akan dipilih menjadi lima orang anggota Dewas BPJS Kesehatan.
Proses uji kelayakan dan kepatutan tersebut, kata dia, dimulai dari pembuatan makalah seputar ruang lingkup kerja BPJS Kesehatan.
"Setelah selesai pembuatan makalah, kemudian akan dilanjutkan dengan uji kelayakan dan kepatutan yakni pendalaman materi dari makalah yang telah dibuat," katanya.
"Dalam proses seleksi ini, Komisi IX DPR akan mengutamakan kemampuan calon dalam menguasai persoalan pelayanan kesehatan dan mencari solusinya," katanya.
Ke-10 calon anggota Dewas BPJS Kesehatan adalah, Ketut Sendra, Misbahul Munir, Karun, Didiet Poerwanto Soeranto, Indrayana, Atim Riyanto, La Tunreng, Michael Jihannis Latuwael, Eko Suwardi dan Roni Febrianto.
Pewarta: Riza Harahap
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2016