Jakarta (ANTARA News) - Ketua Umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar menyatakan ikut berduka cita dan belasungkawa atas wafatnya Panji Hilmansyah (31), putra kandung Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti.
"Innalillahi wainna ilaihi rojiun. Saya ikut berduka cita dan berbelasungkawa atas wafatnya Panji Hilmansyah, putra kandung dari Menteri Kelautan dan Perikanan, Ibu Susi Pudjiastuti," kata Muhaimin dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta, Senin.
Panji Hilmansyah meninggal dunia di Naples, Negara Bagian Florida, Amerika Serikat, Senin waktu setempat.
Cak Imin, panggilan akrab Muhaimin Iskandar juga mendoakan agar Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti diberikan ketabahan dan kesabaran dalam menghadapi kedukaan ini.
"Saya dan keluarga besar Partai Kebangkitan Bangsa mendoakan semoga arwah almarhum Panji Hilmansyah, khusnul khotimah, diampuni segala dosanya, diterima semua amal ibadahnya dan mendapat tempat yang baik di sisi Allah SWT," kata Cak Imin.
Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti dikabarkan tengah menunggu kedatangan jenazah putranya yang bernama Panji Hilmansyah yang meninggal dunia di Amerika Serikat (AS).
"(Menteri Susi Pudjiastuti) tidak ke AS," kata sekretaris pribadi Menteri Kelautan dan Perikanan Fika Fawzia kepada Antara di Jakarta, Senin pagi.
Menurut informasi dari Fika, jenazah putra Menteri Susi tersebut rencananya akan dibawa ke Indonesia dari negara adidaya tersebut.
Pada saat ini dikabarkan bahwa jenazah Panji Hilmansyah sedang berada di Naples, Florida, AS
Setelah tiba di Indonesia, jenazah Hilman yang berusia 31 tahun itu rencananya bakal disemayamkan di rumah duka di Jalan Widya Chandra V N0 26, Jakarta Selatan.
Sebelumnya, diketahui bahwa info meninggalnya Hilman baru diketahui oleh pihak KKP Senin dini hari dan baru tersebar di kalangan jurnalis pada pagi ini.
Informasi dari sejumlah media sosial menyebutkan bahwa Hilman merupakan pilot dan insinyur penerbang yang telah memiliki seorang anak (cucu Menteri Susi Pudjiastuti).
Pewarta: Syaiful Hakim
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2016