Target kami, renovasi veloodrome itu harus sudah selesai secara keseluruhan pada Februari 2018. Lebih bagus lagi kalau bisa selesai tahun depan (2017), sehingga bisa diuji coba atau dipakai untuk latihan terlebih dahulu."
Jakarta (ANTARA News) - Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menyatakan kesiapannya mengawal proses renovasi arena balap sepeda atau velodrome untuk mendukung penyelenggaraan Asian Games 2018.
"Saya siap mengawal proses renovasi velodrome, mulai dari awal sampai akhir. Saya akan melakukan pengawalan langsung di lapangan," kata Djarot di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu.
Menurut dia, untuk mempercepat proses pekerjaan, maka seluruh persiapan harus dilakukan secara paralel. Dengan begitu, renovasi velodrome dapat diselesaikan sesuai dengan waktu yang telah ditargetkan, yaitu awal 2018.
"Target kami, renovasi velodrome itu harus sudah selesai secara keseluruhan pada Februari 2018. Lebih bagus lagi kalau bisa selesai tahun depan (2017), sehingga bisa diuji coba atau dipakai untuk latihan terlebih dahulu," ujar Djarot.
Dia menuturkan salah satu yang harus dipersiapkan sebelum renovasi arena balap sepeda yang berlokasi di Rawamangun, Jakarta Timur itu dilakukan, yaitu persiapan terkait dokumen-dokumen, diantaranya dokumen lelang.
"Dokumen lain yang harus dipersiapkan, antara lain rekomendasi atau sertifikasi pembangunan dari organisasi induk olahraga bersepeda nasional maupun internasional, payung hukum dan penghapusan aset," tutur Djarot.
Selain persiapan berupa dokumen-dokumen, mantan wali kota Blitar itu juga meminta Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) DKI Jakarta agar melakukan persiapan terkait urusan penghapusan aset.
"Dengan adanya penghapusan aset, maka setelah dokumen pembangunan dipersiapkan, langsung dapat disambung dengan tahap konstruksi karena bangunan lama Velodrome sudah dirobohkan," kata Djarot.
Pewarta: Rr. Cornea Khairany
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2016