Presiden belum putuskan posisi Johan Budi

Jakarta (ANTARA News) - Presiden Joko Widodo belum memutuskan posisi mantan Plt Wakil Ketua KPK Johan Budi di Istana termasuk menyangkut rumor diangkat sebagai juru bicara Presiden.

"Secara resmi belum ada keputusan apa pun tentang juru bicara kepresidenan. Yang kami ketahui dan pahami Presiden telah membakukan hal yang berkaitan dengan proses komunikasi dari keputusan kabinet itu akan dilakukan tetap seperti ini," kata Sekretaris Kabinet Pramono Anung di Kantor Presiden Jakarta, Jumat.

Ia mengatakan selama ini pola komunikasi berlangsung ketika rapat dengan Presiden selesai maka para menteri akan menyampaikan informasi kepada media dengan difasilitasi Sekretaris Kabinet.

Pramono menjamin penyebutan Johan Budi sebagai juru bicara Istana belum pernah disampaikan oleh Presiden Jokowi.

"Mengenai penyebutan Pak Johan Budi sebagai jubir, sekali lagi terus terang sampai sekarang belum pernah disampaikan Bapak Presiden," kata Pramono.

Menurut dia, jika melihat pola yang sudah berjalan maka kemungkinan pola serupa tanpa menggunakan juru bicaralah yang akan digunakan Presiden.

Namun Pramono tak bisa memastikan apakah Johan Budi bakal membantu Istana.

"Cuma terdengar bisik-bisiknya saja. Tempatnya di mana, itu urusan nanti, tapi yang jelas pola komunikasi yang ada tetap seperti ini. Jadi tidak ada perubahan," kata Pramono.

Dia juga menegaskan saat ini Johan Budi belum dipanggil oleh Presiden.

Johan hadir ke Istana saat pelantikan pimpinan baru KPK.

"Pak Johan malah hadir di rumah saya," kata Pramono yang tengah berduka karena ibundanya baru saja meninggal dunia.