Pekanbaru, Riau (ANTARA News) - Otoritas Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II bakal lebih ramai lagi. Pasalnya, maskapai penerbangan akan menambah frekuensi penerbangan dari dan menuju bandar udara itu.


General Manager Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II, Jaya Sirait, di Pekanbaru, Rabu, menyatakan, penerbangan antar provinsi memakai pesawat terbang berkapasitas 50 kursi lebih prospektif di sana.


Xpress Air, pada akhir tahun lalu, menghidupkan dua rute domestik yakni Palembang-Pekanbaru dan Pekanbaru-Tanjung Pinang; masing-masing pergi-pulang dengan mengoperasikan pesawat terbang Dornier 328-800 kapasitas 32 kursi.

"Masih sangat potensial. Lampung, sebenarnya menarik diterbangi karena penduduk di provinsi itu cukup tersebar. Hanya saja, dari harga tiket relatif harus bisa terjangkau penumpang karena selama ini pesawat digunakan masih belum efisien," katanya.

Tujuan Semarang dan Solo di Pulau Jawa, kata dia, juga prospektif. "Memang ada maskapai langsung terbang seperti tujuan Bandung dilayani AirAsia, Yogyakarta dan Surabaya dilayani Citilink. Tetapi, belum semua daerah di Jawa seperti Solo dan Semarang. Padahal penduduknya banyak bermigrasi ke Riau," ucap dia.

Data terakhir Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II menyebutkan, ada delapan maskapai penerbangan beroperasi di bandara itu dengan tidak kurang dari 70 sampai 78 kali penerbangan dalam sehari.

Pewarta: Muhammad Said
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2016