Jakarta (ANTARA News) - "Auld Lang Syne" hampir selalu dinyanyikan saat perayaan malam tahun baru namun belum banyak yang mengetahui makna maupun cerita dibalik lagu tersebut.


Berikut adalah cerita lagu tersebut dikutip dari laman Telegraph.


1. Penciptanya bukan pendongeng Robert Burns

Juru dongeng asal Skotlandia Robert Burns banyak menulis cerita karangannya sendiri, namun yang satu ini tidak termasuk. Dia adalah orang pertama yang menulisnya berdasarkan lagu tradisional Skotlandia yang sudah ada sejak lama.

2. Mendunia

Lagu tersebut digunakan oleh Maladewa dan Korea sebagai salah satu lagu nasional mereka. Toko di Jepang memutarnya sebagai tanda tutup.


3. Tidak hanya untuk tahun baru

"Auld Lang Syne" tidak hanya dinyanyikan saat tahun baru. Lagu yang menceritakan kejayaan masa lalu dan harapan ini juga dipilih untuk mengiringi pemakaman, kelulusan, bahkan saat Natal.


4. Bukan versi asli

Pakar musik dan foklor berdebat selama bertahun-tahun tentang lagu ini. Nada yang dulu pernah didengar Burns diperkirakan kini sudah terlupakan.

5. Digunakan di berbagai film terkenal

"Poseidon Adventure" pada 1972 memutar lagu tersebut saat perayaan tahun baru di kapal. Saat kapal mulai tenggelam, lagu tersebut terdengar. Lagu itu juga muncul di "When Harry Met Sally", saat Harry dan Sally menyatakan cinta.


6. Untuk mengenang teman lama

Kita mungkin sedang merayakan tahun baru saat lagu tersebut diputar. Tetapi, "Auld Lang Syne" sebenarnya merupakan pengingat persahabatan lama, peristiwa baik dan bersulang demi kebaikan di masa depan.


7. Artinya "Sejak Lama"

Terjemahan langsung dari "For Auld Lang Syne" berarti "demi masa lalu". "Auld Lang Syne" berarti "sejak lama".


8. Kalau belum tahu liriknya :


Should auld acquaintance be forgot,

And never brought to mind?

Should auld acquaintance be forgot,

And auld lang syne!


For auld lang syne, my dear,

For auld lang syne.

We'll tak a cup o' kindness yet,

For auld lang syne.


And surely ye'll be your pint stowp!

And surely I'll be mine!

And we'll tak a cup o'kindness yet,

For auld lang syne.


We twa hae run about the braes,

And pou'd the gowans fine;

But we've wander'd mony a weary fit,

Sin' auld lang syne.


We twa hae paidl'd in the burn,

Frae morning sun till dine;

But seas between us braid hae roar'd

Sin' auld lang syne.


And there's a hand, my trusty fere!

And gie's a hand o' thine!

And we'll tak a right gude-willie waught,

For auld lang syne.



Penerjemah: Natisha Andarningtyas
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2016