Sana'a (ANTARA News) - Untuk mendapatkan calon suami tidak tamak, seorang gadis Arab Saudi, yang memiliki simpanan senilai tujuh juta riyal (sekitar Rp16,8 miliar), sengaja mengaku sebagai wanita biasa, yang miskin. Tidak hanya sebatas itu, sang gadis juga mengaku berparas tidak cantik dan berkulit hitam dengan tujuan mendapatkan calon suami, yang benar-benar mencintainya secara sungguh-sungguh. "Tujuan menyembunyikan jatidiri sebenarnya adalah agar si gadis mendapatkan suami, yang benar-benar cinta tulus, bukan karena cinta hartanya," kata harian "Al-Madinah" hari Selasa. Jatidiri palsu tersebut ditulis dalam formulir, yang diberikan "khatibah" (mak comblang), yang bertugas mencarikan calon pasangan. Akhirnya, calon suami, yang tulus menerima apa adanya sesuai dengan pengakuan dalam formulir itu, tidak menyangka mendapatkan sosok "bidadari", yang hampir sempurna. Kenyataannya, selain kaya, gadis itu juga berparas cantik, berkulit putih dengan budi pekerti mulia, di samping berasal dari keturunan terhormat, yang memang pantas sebagai calon istri ideal. "Aku menyembunyikan jatidiri agar abang benar-benar mencintaiku secara manusiawi, bukan cinta karena harta dan paras cantikku," kata sang gadis kepada calon suaminya, yang terpana dengan kenyataan sebenarnya itu. (*)

Copyright © ANTARA 2007