Batam (ANTARA News) - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo menyoroti perilaku mengangkat tim sukses pilkada untuk didudukkan pada jabatan-jabatan strategis yang pada justru membuat kinerja birokrasi memburuk.
Hal ini disampaikan Mendagri di Tanjung Pinang, Rabu, saat melantik Nuryanto menjadi Penjabat Gubernur Kepulauan Riau.
Ia mengatakan, jangan sampai instansi-instansi strategis dan penting justru diisi orang-orang dari tim sukses yang tidak kompeten di bidangnya.
"Jangan sampai sarjana politik memimpin rumah sakit," katanya disambut senyum para undangan.
Mendagri mengatakan berdasarkan data yang ia peroleh saat ini 58 persen camat tidak memahami tata kelola birokrasi. Akibatnya daerah tersebut tersendat pembangunannya.
"Apalagi kalau setelah pilkada yang terpilih ngangkut timsesnya," katanya.
Pewarta: Muhammad Arief Iskandar
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2015
