Informasi yang didapatkan pada Kamis (24/12), di Jakarta, melalui keterangan Kepala Planetarium dan Observatorium yang ditempel di depan pintu masuk sarana wisata pendidikan perbintangan dan benda langit itu, menyatakan proyektor utama berjenis M-IX dalam keadaan rusak, sehingga pertunjukkan di Planetarium Jakarta tidak dapat dihadirkan.
Dalam pengumuman tersebut juga tertulis salah satu unit pelaksana teknis yang berada di bawah pengelolaan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta ini, belum dapat memastikan waktu beroperasinya kembali.
Oleh karena itu, pertunjukkan film Tata Surya, yang biasanya diputar di Planetarium Jakarta, untuk sementara tidak dapat dinikmati para pengunjung.
Berdasarkan pantauan Antara, tidak ada petugas yang berjaga di sekitar gedung berwarna biru dengan dua lantai ini.
Selain itu, seluruh gerbang dan pintu gedung juga dalam keadaan tertutup.
Planetarium Jakarta merupakan wahana simulasi langit tertua di Indonesia, yang berdiri sejak 1964.
Selain di Ibu Kota, planetarium lain juga terdapat di Kutai, Kalimantan Timur, serta Surabaya, Jawa Timur.
Pewarta: Agita Tarigan
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2015