Usahakan melindungi juga orang-orang kita di sana."
Jakarta (ANTARA News) - Wakil Presiden M. Jusuf Kalla memberikan pembekalan, terutama terkait wawasan ekonomi dan bisnis kepada enam calon Duta Besar Republik Indonesia untuk negara di wilayah Timur Tengah dan Azerbaijan.
"Wapres memberikan pembekalan terkait ekonomi dan perdagangan, terutama yang ada kaitannya dengan gas dan minyak juga tenaga kerja," kata calon Dubes RI di Qatar, M. Basri Sidehabi, di Jakarta, Selasa.
Enam calon dubes di Timur Tengah tersebut akan ditempatkan di Oman, Qatar, Mesir, Saudi Arabia, Uni Emirat Arab dan Azerbaijan.
"Jadi, kita sudah tahu apa yang kita laksanakan di sana," ujarnya.
Terkait isu ekonomi, ia mengemukakan, Wapres Kalla menekankan sebagai duta besar luar biasa berkuasa penuh akan mewakili pemerintah Indonesia di negara sahabat untuk kegiatan bilateral, termasuk bidang ekonomi, termasuk investasi maupun kunjungan turis.
"Kita ditugaskan seperti itu, dan pengarahan beliau tadi cukup jelas khusus untuk Timteng dan Azerbaijan," katanya.
Begitu juga dengan isu tenaga kerja, dikatannya, Wapres Kalla mengemukakan bahwa selama ini sudah diberlakukan moratorium tenaga kerja Indonesia (TKI), maka akan lebih digenjot penempatan tenaga kerja formal sesuai dengan kebijakan pemerintah.
Berkaitan dengan situasi sejumlah negara di Timur Tengah yang memanas dengan adanya isu terorisme, Basri pun mengemukakan, Wapres menekankan para calon Dubes RI sebagai perwakilan Pemerintah Indonesia berkewajiban melindungi warga negara Indonesia (WNI).
"Usahakan melindungi juga orang-orang kita di sana. Melindungi itu, pertama jangan sampai terlibat teroris, dan kedua lindungi dari kejahatan teroris," katanya menambahkan.
Pewarta: Desi Purnamawati
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2015