Wapres evaluasi kinerja aparat sipil negara

Jadi ada level tertentu dia (aparatur sipil negara) harus menjadi pegawai nasional, supaya mempersatukan bangsa ini,"

Jakarta (ANTARA News) - Wakil Presiden Jusuf Kalla telah mengevaluasi kinerja aparat sipil negara bersama dengan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Yuddy Chrisnandi pada Senin.

"Bagaimana aparat sipil itu lebih efektif, termasuk bagaimana bersifat nasional," kata Jusuf Kalla kepada media di Kantor Wapres, Jakarta terkait rapat evaluasi itu.

Wapres menjelaskan jika aparat sipil negara pada tingkat tertentu memiliki kualitas berskala nasional maka dapat mendukung upaya menyatukan Tanah Air.

"Jadi ada level tertentu dia (aparatur sipil negara) harus menjadi pegawai nasional, supaya mempersatukan bangsa ini," jelas JK.

Menurut agenda Setwapres, Wapres bersama Yuddy melaksanakan rapat pada sekitar pukul 14.00 WIB.

Sebelumnya, Yuddy mengatakan reformasi manajemen aparatur sipil negara penting dilakukan untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik guna menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA).

Menteri menjelaskan dengan tata kelola yang baik berguna untuk meningkatkan daya tarik investasi demi pertumbuhan dan pembangunan ekonomi di Indonesia.

Kendati demikian, Yuddy menjelaskan sejumlah tantangan yang perlu dibenahi antara lain rendahnya kinerja pelayanan birokrasi dan masih tingginya angka korupsi.

Pemerintah, melalui kementerian PAN-RB, mulai memperbaiki birokrasi untuk menjadikan manajemen sumber daya aparatur lebih profesional dan transparan melalui perubahan perilaku dan proses pembelajaran.