Pemprov NTB distribusikan bantuan untuk korban longsor

Bantuan sudah langsung dibawa menuju lokasi bencana supaya bisa dibagikan kepada para korban tanah longsor

Mataram (ANTARA News) - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat mendistribusikan sejumlah paket bantuan bagi para korban tanah longsor di Dusun Ladungan, Desa Guntur Macan, Kabupaten Lombok Barat.

Kepala Biro Humas dan Protokol Setda NTB Yusron Hadi di Mataram, Sabtu, mengatakan sejumlah bantuan yang sudah di distribusikan ke lokasi bencana tanah longsor tersebut, di antaranya paket sandang untuk anak-anak, mie instan, paket lauk pauk, biscuit, tenda, terpal, matras dan perlengkapan makan.

"Bantuan sudah langsung dibawa menuju lokasi bencana supaya bisa dibagikan kepada para korban tanah longsor," katanya.

Menurut dia, pemerintah provinsi dalam hal ini gubernur dan wakil gubernur turut prihatin dengan kejadian tersebut. Bahkan, menyampaikan turut berbelasungkawa kepada seluruh korban.

"Pemerintah provinsi juga mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk segera memberikan bantuan kepada para korban terjadinya tanah longsor," ujarnya.

Selain itu, kata Yusron, pascaterjadinya bencana tanah longsor, pemerintah provinsi melalui Dinas Sosial Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) NTB langsung melakukan upaya penanganan tanggap bencana di lokasi kejadian.

Di samping itu, untuk meminimalisir dan antispasi terjadinya bencana, pemerintah provinsi juga mengimbau kepada seluruh masyarakat, khususnya kepada warga yang bermukim di daerah perbukitan, bantaran sungai dan wilayah yang kerap kali terjadinya bencana untuk tetap meningkatkan kewaspadaan karena dalam beberapa hari ke depan, NTB Masih akan terus diguyur hujan.

Akibat bencana tanah longsor di Dusun Ladungan, Desa Guntur Macan Kabupaten Lombok Barat, empat warga ditemukan tewas dalam kejadian itu. Ke empat warga itu, diantaranya Riswandi (19), Inak Dahrim (80), dan Laila (13), dan Multazam (19).

Selain empat korban tewas, dalam tragedi tanah longsor tersebut, terdapat lima orang warga mengalami luka-luka, mereka di antaranya Saharudin (40), Sadirah (35), Ati (12), Dinda (6), dan Arini (3).

"Semua korban luka sudah dirawat, sedangkan korban meninggal sudah dibawa pulang, termasuk korban terakhir yang ditemukan tadi sekitar pukul 10.00 WITA," kata Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Lombok Barat Fauzan Khalid ketika mengunjungi korban terluka di Puskesmas Gunungsari.