Salah satunya adalah peran media massa dalam menyebarkan informasi,"
Bekasi, Cikarang (ANTARA News) - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, menjadikan pelaksanaan pemilihan umum serentak pada 2015 di sejumlah daerah sebagai bahan evaluasi menjelang Pilkada 2017 di wilayahnya.

"Pelaksanaan Pilkada Serentak yang berlangsung di 264 wilayah se-Indonesia mendapat perhatian kami sebagai bahan evaluasi," kata Ketua KPU Kabupaten Bekasi, Idham Kholik di Cikarang, Sabtu.

Menurut dia, salah satu bahan evaluasi adalah pelaksanaan sosialisasi Pilkada untuk mendongkrak partisipasi publik.

Strategi kami dalam sosialisasi tersebut adalah dengan mengoptimalkan program public relations dengan sejumlah pihak terkait Pilkada yang ada di wilayahnya.

"Salah satunya adalah peran media massa dalam menyebarkan informasi," katanya.

Namun demikian, Idham mengakui faktor tinggi atau rendahnya partisipasi publik dalam perhelatan Pilkada adalah kualitas kandidat kepala daerah yang nantinya akan bersaing.

Analoginya seperti orang membeli produk di pasar. Pastinya konsumen akan tertarik jika ada produk yang berkualitas. Itu dalam perspektif marketing politik," katanya.

Untuk itu, dia mengimbau agar para kandidat berusaha semaksimal mungkin menawarkan program dan komitmen politiknya kepada pemilih.

"Cara kandidat berkampanye atau berkomunikasi politik menjadi faktor penting dalam mendorong pemilih memberikan suaranya di TPS," katanya.

Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2015