Kementerian Pariwisata gelar Festival Makanan Nusantara

... ini mampu dipromosikan dengan baik, Kalimantan Timur khususnya kota Balikpapan akan berakselerasi dan akan selalu menjadi kota wisata sajian terdepan di dunia...

Jakarta (ANTARA News) - Kementerian Pariwisata akan menggelar Festival Makanan Nusantara dalam pekan wisata kuliner nasional dan regional di BSSC Dome, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, pada 12-13 Desember 2015.

Asdep Pengembangan Segmen Pasar Personal Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata Nusantara Kemenpar, Raseno Arya, mengatakan wisata kuliner alias sajian salah satu andalan pariwisata di Indonesia. Sehingga eksistensinya bisa terdengar di seluruh pelosok bila itu dipromosikan dengan baik.

''Karena itu kami berharap festival ini selain bisa memperluas wawasan kuliner masyarakat juga diminati oleh kalangan wisatawan nusantara dan mancanegara,'' ujar Raseno dalam pernyataannya, di Jakarta, Jumat.

Dia menyatakan hadirnya program 30 ikon kuliner tradisional Indonesia (IKTI) merupakan dasar landasan yang kuat dalam pengembangan kuliner Indonesia ke depannya sehingga tiap daerah harus mengembangkan kuliner di daerah mereka dengan menggandeng beberapa pemangku kepentingan.

''Daerah harus bersama-sama dengan sejumlah stakeholder terkait mendorong wisata kuliner di daerah mereka agar bisa maju dan menarik kunjungan wisatawan mancanegara,'' kata Arya.

Untuk itu, festival yang disinergikan dengan Festival Pemuda Balikpapan dari Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata Kota Balikpapan itu menyajikan berbagai kuliner seperti aneka olahan kepiting, bingka, amplang, bakpia, mantau, dan lain-lain.

Kemudian ada juga acara lomba kreasi nasi bakar berbahan dasar ikan laut.

Raseno juga berharap lewat festival itu bisa membantu target kunjungan 20 juta wisatawan mancanegara ke Indonesia pada 2019. ''Kalimantan Timur, khususnya kota Balikpapan hingga Oktober sudah 1,999 juta orang dari target 2,250 juta orang. Untuk 2016 nanti, ditargetkan 2,5 juta orang,'' pungkas dia.

Kota Balikpapan terkenal sebagai kota penghasil minyak bumi. Kota yang terletak di Kalimantan Timur (Kaltim) itu memiliki lebih dari 600.000 jiwa penduduk.

Dengan semakin berkembangnya industri minyak dan gas di provinsi itu, Arya optimistis kelak Balikpapan dapat menjadi destinasi liburan yang sangat mengesankan, apalagi dengan wisata kulinernya.

''Jika ini mampu dipromosikan dengan baik, Kalimantan Timur khususnya kota Balikpapan akan berakselerasi dan akan selalu menjadi kota wisata sajian terdepan di dunia,'' demikian Raseno Arya.