Jakarta (ANTARA News) - Kapolri Jenderal Pol Sutanto telah memerintahkan para Kapolda untuk mengamankan distribusi beras dan mengusut segala bentuk penyimpangan bahan makanan pokok ini. "Polri akan amankan distribusi harga beras Bulog yang dijual Rp3.700 per kilogram," kata Wakil Kepala Divisi Humas Polri Brigjen Pol Anton Bachrul Alam di Jakarta, Sabtu. Polri, katanya, juga telah menurunkan tim intelijen untuk menyelidiki kemungkinan terjadinya penimbunan beras dan kecurangan-kecurangan lain dalam distribusi yang menyebabkan harga beras terus melambung akhir-akhir ini. "Polres-polres juga telah diminta untuk ikut amankan masalah beras ini," katanya. Namun hingga kini, polisi belum menemukan adanya penimbunan beras dan kecurangan dalam distribusi. Sebelumnya, Kapolri Jenderal Pol Sutanto berjanji akan menindak siapapun pihak-pihak yang menimbun beras. Ia mengatakan, tindakan kepolisian akan diambil karena Departemen Perdagangan sendiri sudah meminta kepada para pedagang dan pengusaha beras untuk tidak menimbunnya. Ia mengatakan, Polri juga telah meminta kepada para pedagang beras untuk menjaga agar suplai beras di pasaran tetap lancar.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007