Jakarta (ANTARA News) - Sosok pengganti Duta Besar Amerika Serikat (AS) untuk RI, B. Lynn Pascoe, hingga Jumat atau sehari menjelang kepergiannya dari Jakarta lantaran mulai 1 Maret 2007 menjabat Kepala Departemen Politik PBB di New York, belum juga diumumkan. Dalam jumpa pers terakhirnya selaku Dubes AS di Kedutaan Besar (Kedubes) AS di Jakarta, Jumat, Pascoe terlihat enggan menjawab pertanyaan mengenai siapa pengganti dirinya di Ibukota RI. "Namun, prosesnya terus berjalan," katanya singkat. Ia pun tak bersedia menjelaskan, apakah penggantinya itu seorang diplomat pria atau wanita. Terlepas dari siapa pun yang mengganti dirinya sebagai Dubes AS di Jakarta, Pascoe mengatakan, penekanan hubungan bilateral kedua negara yang terus membaik beberapa tahun terakhir ini, antara lain dapat diberikan oleh penggantinya pada bidang kerjasama ekonomi dan pendidikan dasar maupun pendidikan tinggi. Ia mengatakan, dirinya sangat berkeinginan melihat mutu pendidikan dasar dan pendidikan tinggi di Indonesia semakin baik, serta jumlah orang Indonesia yang menuntut ilmu di AS pun semakin meningkat. "Untuk itu masa pengurusan visa yang sempat memerlukan waktu 90 hari, kini hanya memerlukan waktu dua hari. Saya berharap akan lebih banyak orang Indonesia yang dapat bepergian ke Amerika, dan saya ingin lebih banyak lagi pelajar Indonesia yang bisa kuliah di Amerika," katanya. Menjawab pertanyaan tentang apa yang menjadi ganjalan dalam hubungan kedua negara selama ia bertugas di Jakarta, Pascoe mengatakan, "Saya justru tidak melihat adanya hambatan apapun." Kendati dalam hubungan bilateral itu, ia menilai, kedua negara tidak harus selalu setuju dengan segala hal. Pascoe dijadwalkan meninggalkan Indonesia, Sabtu. Dalam dua hari terakhir, diplomat karir AS tersebut telah berpamitan dengan sejumlah pejabat Indonesia, termasuk Wakil Presiden M. Jusuf Kalla dan Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso. Dalam kunjungan kehormatannya kepada Wapres Jusuf Kalla, Kamis (15/2), Wapres Kalla seperti dikutip media mengharapkan AS di masa mendatang melihat Indonesia dari dua sisi hubungan ekonomi dan politik yang sepadan. Jumat malam, situs resmi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyebutkan, resepsi perpisahan Dubes Pascoe diselenggarakan di Ballroom hotel The Rich Carlton Jakarta Jl. Lingkar Mega Kuningan Jakarta. Pascoe yang menempati posnya di Jakarta sejak 28 Oktober 2004 itu ditunjuk Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Ban Ki-Moon, sebagai Kepala Departemen Politik PBB menggantikan Ibrahim Gambari dari Nigeria. Pascoe tatkala ditanya pers mengenai apa yang bakal dilakukannya guna menyeimbangkan kepentingan selaku selaku kepala Departemen Politik PBB dengan kebijakan politik AS dan kepentingan negara-negara anggota PBB lainnya, langsung menyatakan bahwa dirinya bekerja sepenuhnya untuk kepentingan PBB, dan berupaya bisa secara efektif mengemban tugasnya. (*)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007