London (ANTARA News) - Pemain sayap Australia, Harry Kewel kemungkinan kuat akan menjadi pemain pertama yang meninggalkan Liverpool sejak klub tersebut diambil alih oleh pengusaha Amerika, George Gillet dan Tom Hicks, demikian The Times, Kamis. Pemain berusia 28 tahun tersebut belum pernah turun lapangan memperkuat "the Reds" sejak mengalami cedera saat timnya memenangi pertandingan final FA Cup melawan West Ham Mei lalu dan pintu ke luar tampaknya terbuka bagi Kewel pada saat ia berjuang untuk mengatasi cedera kaki dan pangkal pahanya. Ia selama ini dikaitkan dengan Barcelona dan pelatih Tottenham, Martin Jol menghormati pemain tersebut, meskipun kesembuhannya sudah tentu merupakan prasyarat bagi kepindahannya untuk meniti karirnya. The Times menyatakan Kewel diragukan untuk bermain kembali untuk Liverpool. Semula Bos Liverpool, Rafael Benitez, menetapkan untuk menurunkan Kewel pada pertandingan melawan Barcelona di Nou Camp Rabu mendatang pada pertandingan 16 besar Liga Champions. Benitez selama ini setia pada pemain tersebut, tetapi lamanya absen dari pertandingan telah membuatnya menjadi korban dan Benitez merasa cemas bahwa lamanya tidak turun ke lapangan, yakni berobat yang begitu lama di Sydney, mungkin akan mengikis mental pertandingannya. Benitez mengatakan kepada the Times, "Harry mengalami kemajuan, tetapi dengan situasinya, kami tidak dapat berkata apakah satu pekan atau dua pekan atau apapun". "Kami perlu melihatnya hari demi hari. "Saya dapat katakan bahwa ia dapat kembali dalam dua pekan, tetapi kami harus benar-benar menunggu dan melihatnya. Kami berusaha mendukung Harry saat ia mempunyai masalah musim lalu. Ia bermain benar-benar baik, tetapi setelah Piala dunia ia mempunyai masalah lain. "Fisik Harry mengalami kemajuan, tetapi kini kami hanya memerlukan waktu. Kami harus menunggunya untuk menjadi fit sebelum kami berbicara dengannya dan memberinya dukungan pada sisi mentalnya untuk bermain lagi," katanya dikutip AFP.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007