Jakarta (ANTARA News) - Pebalap Indonesia, Sean Gelael, mengawali hari pertama latihan GP2 bersama tim Campos Racing dengan cukup menjanjikan dalam uji coba yang berlangsung di Sirkuit Yas Marina, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA) pada Rabu (2/12).
Sean melampaui target yang ditetapkan setelah menorehkan waktu terbaik 1 menit 50,491 detik. Torehan itu lebih tajam sekitar 0,2 detik dari waktu yang diharapkan pada penampilan perdana Sean bersama tim Campos Racing.
"Setelah sesi latihan pagi yang kurang menguntungkan, saya mampu menjalani program uji coba di malam hari tanpa masalah. Di hari pertama, saya mencoba untuk mengemudi senyaman mungkin sambil membiasakan diri dengan kinerja ban Pirelli," kata Sean dalam keterangannya, Kamis.
Menurut Sean, dalam dua hari ke depan dirinya berharap semakin mengenal karakter mobil dan menyatu dengan lingkungan baru di tim barunya tersebut.
Pada hari pertama latihan bersama tim Campos Racing, mobil Sean sempat mengalami masalah di bagian penggerak roda (driveshaft) bagian belakang.
Akibatnya, putra mantan pebalap nasional Ricardo Gelael itu hanya menuntaskan sesi latihan selama 2,5 jam di pagi hari sebanyak tujuh putaran. Sean pun gagal memanfaatkan latihan yang difokuskan pada kualifikasi itu dengan optimal.
Namun, pada sesi latihan di malam hari, Sean mampu memperbaiki penampilannya. Dalam simulasi balap sebanyak 35 putaran, ia berupaya mengenali karakter mobil mulai dari mencari setelan mesin yang pas hingga menguji sistem aerodinamika mobil.
Sean juga belajar banyak untuk mengasah "feeling" di tikungan dan membiasakan diri dengan ban Pirelli.
Selanjutnya, pada latihan hari kedua, Kamis (3/12) ini, Sean akan kembali menjalani sesi uji coba selama lima jam di siang dan malam hari.
Ia mendapat jatah dua set ban baru jenis medium untuk mengasah kemampuan dan mempertajam kemampuan teknis bersama mobilnya yang baru.
Sean bersiap mengikuti ajang GP2 musim depan bersama tim Campos Racing yang dimulai dengan sesi latihan resmi pada 2-4 Desember di Sirkuit Yas Marina, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA).
Pewarta: Benardy Ferdiansyah
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2015