Karena Bank Sentral Eropa (ECB) sedang melakukan pertemuan untuk memutuskan kebijakan moneter, banyak investor di Jerman memilih untuk mengambil keuntungan, menurut analis lokal, lapor Xinhua.
Indeks DAX 30 kelompok saham unggulan atau "blue-chip" kehilangan 0,63 persen.
Deutsche Boerse Group menduduki puncak daftar peraih keuntungan terbesar dengan peningkatan 1,69 persen. Diikuti Infineon Technologies AG, produsen semikonduktor, naik 0,94 persen dan Merck KGaA, perusahaan terkemuka di bidang farmasi, kimia dan ilmu kehidupan, yang meningkat sebesar 0,58 persen.
Kemudian, saham Beiersdorf AG, sebuah perusahaan perawatan kulit bertambah 0,55 persen dan adidas naik sebesar 0,54 persen.
K+S AG, pemasok pupuk standar dan khusus, memimpin kerugian dengan turun 4,76 persen, diikuti Linde AG, sebuah perusahaan gas industri, merosot 2,86 persen.
Selanjutnya, KeDeutsche Post AG turun 2,58 persen, ThyssenKrupp AG turun 2,58 persen dan Volkswagen AG Vz turun 2,46 persen.
Volkswagen vz merupakan saham yang paling aktif diperdagangkan dengan nilai transaksi 358,02 juta euro (sekitar 379,31 juta dolar AS).
(T.A026)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2015