"Pasar di ASEAN, khususnya Indonesia mempunyai karakter unik dengan pangsa pasar segmen low-end sangat besar," kata Manager of System Solution Department Panasonic Indonesia, Hot Asi Nababan, di Jakarta, Rabu.
Ia mengatkan, jika kamera keamanan high-end menyasar sektor pemerintah, pabrik, perkantoran besar atau hotel bintang lima, maka segmen baru yang dihadirkan tersebut antara lain membidik perumahan, swalayan dan hotel kecil.
Harga lini kamera keamanan terbaru tersebut berkisar Rp2,5 juta hingga Rp3,5 juta yang dikelompokkan dalam kelas E-Series. "Kamera kemanan high-end harganya bisa hingga 10 kali lipat dari ini," kata Nababan.
Lini IP Camera tersebut mendukung sensor 1.3 MOS yang menghasilkan resolusi 1280 x 960 dan 1280 x 720 pada 30fps serta dukungan H.264 dan Dual-Streaming Encoding.
LED infrared-nya mendukung pemantauan minim cahaya hingga 20 meter untuk kamera tipe Dome dan 30 meter untuk tipe Box. Variasi sudut pandangnya juga tersedia dalam tiga pilihan lensa dengan cakupan beragam.
Pewarta: Try Reza Essra
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2015