Jakarta, 14 Februari 2007 (ANTARA) - Lelang Obligasi Negara dalam mata uang rupiah akan dilakukan oleh Pemerintah pada tanggal 20 Februari 2007. Jumlah indikatif yang dilelang sebesar empat triliun rupiah, untuk memenuhi sebagian dari target pembiayaan dalam APBN 2007 dan untuk membentuk benchmark dalam tahun 2022. Obligasi Negara yang akan dilelang adalah seri FR0043 yang mempunyai tingkat bunga tetap (fixed rate) dan jatuh tempo pada tanggal 15 Juli 2022. Nominal per unit Obligasi Negara seri FR0043 tersebut sebesar satu juta rupiah. Pembayaran kupon Obligasi Negara seri FR0043 dilakukan pada tanggal 15 Januari dan 15 Juli setiap tahunnya. Obligasi Negara seri FR0043 akan ditetapkan sebagai Obligasi Negara seri benchmark, di samping seri FR0023, FR0026, FR0028 dan FR0042. Penjualan Obligasi Negara tersebut akan dilaksanakan dengan menggunakan sistem pelelangan yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia. Lelang bersifat terbuka (open auction), menggunakan metode harga beragam (multiple price) dan dilakukan melalui Peserta Lelang. Pemenang lelang yang mengajukan penawaran pembelian kompetitif (competitive bids) akan membayar sesuai dengan yield yang diajukan. Pemenang lelang yang mengajukan penawaran pembelian non-kompetitif (non-competitive bids) akan membayar sesuai dengan yield rata-rata tertimbang (weighted average yield) dari penawaran pembelian kompetitif yang dinyatakan menang. Alokasi pembelian non-kompetitif masing-masing adalah sebesar sepuluh per seratus dari jumlah penawaran yang dinyatakan menang. Pemerintah memiliki hak untuk menjual Obligasi Negara seri FR0043 lebih besar atau lebih kecil dari jumlah indikatif yang ditentukan. Lelang dibuka pada tanggal 20 Februari 2007 pukul 10.00 WIB dan ditutup pukul 12.00 WIB, sedangkan hasil lelang akan diumumkan pada hari yang sama. Setelmen Obligasi Negara seri FR0043 akan dilaksanakan pada tanggal 22 Februari 2007. Peserta Lelang Obligasi Negara seri FR0043 terdiri dari bank dan perusahaan efek, sebagaimana ditetapkan dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor 45/PMK.06/2005 tanggal 14 Juni 2005 tentang Lelang Surat Utang Negara di Pasar Perdana dan perubahannya. Bank Indonesia akan mengumumkan Peserta Lelang yang berhak mengikuti pelaksanaan lelang. Untuk keterangan lebih lanjut, silakan hubungi Samsuar Said, Kepala Biro Hubungan Masyarakat, Departemen Keuangan, Telp: (021) 384-6663, Fax: (021) 384-5724
Copyright © ANTARA 2007