Jepang kecewa dengan proses tender kereta cepat

Jakarta (ANTARA News) - Ketua Liga Parlemen Jepang, Toshihiro Nikai mengaku kecewa dengan proses tender kereta api cepat Jakarta-Bandung.

Demikian ditegaskan oleh Nikai usai bertemu dengan Ketua DPR RI, Setya Novanto di Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa.

"Ya, kami menyayangkan masalah tender kereta cepat. Padahal, soal kereta cepat, Jepang adalah no 1 di dunia, dan selama 50 tahun tidak pernah terjadi kecelakaan. Jepang memiliki teknologi yang dibanggakan," kata Nikai.

Namun demikian, lanjut Nikai, Jepang tidak mempermasalahkan hal tersebut.

"Saya tidak tahu bagaimana perinciannya, itu masalah internal Indonesia," katanya.

Hal lain yang dibicarakan dengan Setya Novanto, tambah Nikai adalah soal tsunami.

Jepang, ujarnya, tengah mengusulkan agar ada hari Tsunami dunia.

"Kami usulkan agar ada hari Tsunami Dunia ke PBB. Kita berharap dukungan Indonesia. Kita sudah dapat dukungan dari 131 negara," kata Nikai.

Ia juga menyebutkan rencana kunjungan ke Aceh untuk meninjau masyarakat Aceh pasca tsunami tahun 2004 lalu.

"Kami besok akan ke Aceh untuk melihat masyarakat Aceh pasca tsunami. Apa yang kami lihat dan pelanjari akan dibawa ke Jepang untuk menyusun langkah-langkah," kata Nikai.