... cuma satu menit untuk memutuskan pilihan anda dalam menentukan masa depan negara lima tahun ke depan...Jakarta (ANTARA News) - Twitter Indonesia, di Jakarta, Senin ini meluncurkan tanda pagar dan emoji resmi, #Pilkada2015, sebagai dukungan terhadap Pilkada serentak pada 9 Desember mendatang.
Setiap kicauan pengguna yang menggunakan tanda pagar #Pilkada2015, secara otomatis akan dibubuhi Twitter dengan emoji yang menggambarkan kelingking yang sudah diberi tinta, layaknya bukti mereka sudah memilih.
Tanda pagar dan emoji resmi ini diharapkan dapat membantu pengguna Indonesia dalam berinteraksi dan memperoleh informasi seketika seputar Pilkada serentak dari para pendukung, pelaku kampanye, hingga kandidat se-Tanah Air.
"Kami menyadari percakapan mengenai #Pilkada2015 akan memuncak bulan ini. Kami berharap tagar dan emoji yang kami rilis hari ini mampu membawa kekuatan nasionalisme dan persatuan antara bangsa Indonesia, tidak hanya untuk menyuarakan opini mereka," kata Manajer Kemitraan Twitter Indonesia, Teguh Wicaksono.
"Tapi yang terpenting juga adalah untuk memilih pada Pilkada serentak yang akan datang," kata dia
Media sosial mikroblog itu bermitra dengan organisasi sosial Kawal Pilkada (@kawalpilkada) dan Radio Republik Indonesia (@RRI) untuk memberikan berbagai informasi dan fakta menarik selama kampanye #Pilkada2015 serta membawanya lebih dekat kepada pengguna.
Penemu Kawal Pilkada, Khairul Anshar, mengatakan, "Pemilu langsung skala setempat, otonomi, dan transparasi informasi publik memungkinkan kita untuk berpartisipasi dalam memutuskan masa depan kita".
"Melalui www.kawalpilkada.id, kami menghimbau masyarakat Indonesia untuk mengetahui lebih lanjut mengenai kandidat-kandidat yang ada sebelum mereka memilih, serta untuk terus terlibat secara aktif dalam percakapan dengan menggunakan hashtag #Pilkada2015." ucap dia.
Sementara itu Direktur Radio Republik Indonesia, Niken Widiastuti, mengatakan, kolaborasi media sosial dan radio seperti ini akan menghasilkan perangkat kuat untuk berinteraksi dari kawasan lebih lebar lagi selama Pilkada serentak 2015.
"Hanya membutuhkan cuma satu menit untuk memutuskan pilihan anda dalam menentukan masa depan negara lima tahun ke depan," kata dia.
Figur publik Indonesia juga sudah mulai menggunakan emoji #Pilkada2015; seperti @ulinyusron, @solehsolihun, @Ari_Kriting dan lain.
Twitter berharap inisiatif ini bisa memancing tanggapan positif masyarakat Indonesia terhadap pesta demokrasi, untuk ikut bertindak dan berperan aktif menyukseskannya.
Media sosial mikroblog itu bermitra dengan organisasi sosial Kawal Pilkada (@kawalpilkada) dan Radio Republik Indonesia (@RRI) untuk memberikan berbagai informasi dan fakta menarik selama kampanye #Pilkada2015 serta membawanya lebih dekat kepada pengguna.
Penemu Kawal Pilkada, Khairul Anshar, mengatakan, "Pemilu langsung skala setempat, otonomi, dan transparasi informasi publik memungkinkan kita untuk berpartisipasi dalam memutuskan masa depan kita".
"Melalui www.kawalpilkada.id, kami menghimbau masyarakat Indonesia untuk mengetahui lebih lanjut mengenai kandidat-kandidat yang ada sebelum mereka memilih, serta untuk terus terlibat secara aktif dalam percakapan dengan menggunakan hashtag #Pilkada2015." ucap dia.
Sementara itu Direktur Radio Republik Indonesia, Niken Widiastuti, mengatakan, kolaborasi media sosial dan radio seperti ini akan menghasilkan perangkat kuat untuk berinteraksi dari kawasan lebih lebar lagi selama Pilkada serentak 2015.
"Hanya membutuhkan cuma satu menit untuk memutuskan pilihan anda dalam menentukan masa depan negara lima tahun ke depan," kata dia.
Figur publik Indonesia juga sudah mulai menggunakan emoji #Pilkada2015; seperti @ulinyusron, @solehsolihun, @Ari_Kriting dan lain.
Twitter berharap inisiatif ini bisa memancing tanggapan positif masyarakat Indonesia terhadap pesta demokrasi, untuk ikut bertindak dan berperan aktif menyukseskannya.
Pewarta: Aubrey Fanani
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2015