Pochettino bahkan tidak ingin cepat-cepat berbicara mengenai kans Tottenham masuk ke emapta besar Premier League, sebagaimana dikutip dari laman Evening Standar. Striker Harry Kane menyumbang dua gol bagi Spurs dalam laga yang digelar di Stadion White Hart Lane itu. Dua gol lainnya dicetak oleh Toby Alderweireld dan Kyle Walke. Gol The Hammers dilesakkan Manuel Lanzini.
"Terlalu dini bicara mengenai kans masuk empat besar (Premier Lague). Kompetisi masih jauh dan kini masih terus berlangsung," kata Pochettino.
"Kami memang memiliki skuad muda. Kami memerlukan penyegaran agar mampu tampil konsisten. Benar bahwa kami menunjukkan sikap konsisten dari awal sampai akhir musim kompetisi agar dapat meraih gelar juara."
"Kami melangkah tahap demi tahap. Sulit mengatakan mengenai apa yang akan terjadi empat atau lima bulan ke depan. Kami masih harus terus bekerja keras dan siap bertarung di lapangan," katanya.
Tottenham tidak finis masuk lima besar Premier League sejak 2012. Pasukan Pochettino berkesempatan melaju ke lima besar Premier League musim ini di tengah penampilan Chelsea yang sedang dilanda krisis.
"Sesudah pertandingan tadi malam, saya berkeyakinan dan berkesimpulan bahwa kami punya cukup kualitas (untuk finis di lima besar Premier League)," kata Pochettino mengutarakan filosofi tim asuhannya.
Ia kemudian membeberkan filosofi bermain anak asuhannya itu. "Hanya saja sepak bola tidak sekedar kualitas. Sepak bola juga mengaitkan aspek mentalitas dan banyak segi lainnya."
"Kami sedang berada dalam periode yang membanggakan hati. Kami berkesempatan membagi filosofi bermain dan kami senantiasa yakin bahwa kami tampil sebagai tim terbaik di dunia. Karena semuanya itu kami merasa berbangga," kata Pochettino.
Penerjemah: AA Ariwibowo
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2015