Marketing Manager Wendy's Indonesia Ingrid Gani menjelaskan restoran yang telah hadir sejak 1991 di Indonesia ini sebenarnya telah menyajikan makanan halal.
Meski bahan-bahan sebagian besar diimpor, misalnya daging sapi Australia, pihaknya telah mendapatkan jaminan halal dari pemasok bahan. Sertifikasi halal dari MUI dibuat untuk menghilangkan keraguan pelanggan.
"Ini pengukuhan secara resmi saja karena sejak awal kami sudah konsisten halal," imbuh Asisten General Manager Business Development Wendy's Indonesia, Adityawarman, di Jakarta, Selasa.
Direktur Lembaga pengkajian Pangan Obat-Obatan dan Kosmetika (LPPOM) MUI, Lukmanul Hakim, mengatakan sertifikat ini membuktikan Wendy's telah menjamin kehalalan menu, mulai dari bahan baku, peralatan hingga proses memasak.
"Juga sudah pasti tidak ada kontaminasi dari yang tidak halal," kata Lukman.
Lukman menjelaskan restoran bisa mendapatkan sertifikasi halal dengan mengirimkan aplikasi berisi dokumen-dokumen secara online. Dokumen tersebut akan dipelajari dan diverifikasi di lapangan.
"Dicek juga cara pengolahannya, apakah terjadi kontaminasi dengan benda haram atau tidak," lanjutnya.
Proses pengecekan dilakukan di seluruh outlet yang ada.
Selain itu, restoran harus memiliki sistem yang dapat menjamin konsistensi kehalalan.
Restoran asal Colombus, Ohio itu telah berdiri di Indonesia sejak 1991 dan memiliki cabang yang tersebar di dua belas kota, yakni Jakarta, Bandung, Surabaya, Solo, Malang, Semarang Yogyakarta, Bali, Medan, Manado, Balikpapan dan Makassar.
Key: wendy's halal, sertifikat halal, sertifikasi halal, sertifikat halal mui
Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2015