Oklahoma City (ANTARA News) - Marcus Smart mencatatkan angka tertinggi sepanjang karirnya, 26 angka, untuk memimpin Boston Celtics menang 100-85 atas Oklahoma City Thunder di Chesapeake Energy Arena pada Minggu waktu setempat.
Bertarung ketat dengan Russell Westbrook, Smart mencatatkan sembilan keberhasilan dari 14 lemparan dan melakukan delapan rebound ketika para guard bertarung sengit selama empat kuarter.
"Itulah tipenya Russ," kata Smart kepada para pewarta. "Ia menyukai tantangan. Ia akan berusaha melakukan yang terbaik setiap waktu. Dan demikian juga dengan saya. Anda meletakkan dua pria seperti itu untuk saling berhadapan, tentu saja Anda akan memukul-mukul kepala."
Guard Boston Avery Bradley berkontribusi dengan baik sebagai pemain pengganti ketika ia menekan Oklahoma City pada kuarter keempat, Celtics (5-4) membangun keunggulan 11 angka dan mengendalikan permainan sepanjang babak itu.
Oklahoma City membangun permainan dengan baik namun mereka kekurangan energi untuk menekan tim Boston. Mereka kalah pada duel bola-bola liar dan rebound, dan tidak pernah mendekat lebih dari 12 angka sepanjang pertandingan.
Westbrook mencatatkan 27 angka dari keberhasilan memasukkan lima dari 20 tembakan. Ia sukses memasukkan dua dari sepuluh lemparan tiga angka, namun juga mencatatkan 15 dari 17 dari garis lemparan bebas.
Forward Serge Ibaka merupakan satu-satunya pemain Thunder lain yang mencetak dua digit, menyelesaikan pertandingan dengan koleksi 16 angka dan sepuluh rebound. Center Enes Kanter mencatatkan delapan angka dan dua rebound.
"Saya tidak memiliki jawaban untuk hal itu," kata Kanter mengenai penampilan menyerang timnya saat Thunder kini memiliki rekor 6-4 secara keseluruhan, 1-1 tanpa forward yang cedera Kevin Durant.
Guard Boston Isaiah Thomas mencetak 20 angka serta delapan assist. Center Jared Sullinger menguasai ring, dengan catatan 15 rebound. Sebagai tim, Celtics unggul pada rebound dengan catatan 37-34 atas Thunder.
"Kami perlu memperbaiki intensitas fisik kami," tambah Westbrook. "Ini hanya belum siap," tambahnya seperti dikutip Reuters.
Dekat dengan tempat ia bermain untuk kampusnya, Smart memulai malam seperti layaknya ia mewakili Universitas Oklahoma State. Ia memasukkan empat dari enam tembakan pada kuarter pertama untuk menghasilkan sembilan angka dengan cepat.
"Saya pikir ia menyukai gym ini," kata pelatih Boston Brad Stevens. "Ini adalah gym tempat ia selalu melakukan tembakan-tembakan dengan baik, betul? Saya mendapati serangannya benar-benar berkembang."
Ketika Smart menyerang ring basket lawan, Westbrook "merusak" dari perimeter. Ia memasukkan lima tembakan tiga angka pada delapan menit pertama pertandingan. Ia memasuki pertandingan dengan rata-rata lima tembakan lima angka per pertandingan musim ini.
Oklahoma City mampu membangun keunggulan sepuluh angka dengan kurang dari semenit tersisa pada babak pertama, namun Celtics memangkas defisit menjadi 52-45 saat turun minum.
Celtics menekan dengan sempurna pada kuarter ketiga untuk mengunci angka menjadi 72-72, ketika tim tamu sukses mendapatkan momentumnya.
(Uu.H-RF)
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2015
