Denpasar (ANTARA News) - Kepolisian Daerah (Polda) Bali melakukan pengamanan siaga satu terhadap sejumlah objek vital, dengan melakukan penjagaan dan pengawasan ekstra ketat pasca teror bom yang mengguncang Prancis.
"Pengamanan ekstra ketat tersebut terbagi dari wilayah Bandara Ngurah Rai, Denpasar, Pelabuhan Gilimanuk, Pelabuhan Padangbai, Karangasem," kata Kasubbid Penmas Polda Bali, AKBP Sri Harmiti di Denpasar, Senin.
Ia mengatakan, tempa-tempat vital dan strategis tersebut sudah dilakukan penyebaran petugas kepolisian setempat dan siap melakukan penjagaan secara terus menerus selama 24 jam.
"Petugas sudah kami tempatkan di beberapa tempat untuk melakukan pengamanan ekstra ketat ," ujar AKBP Sri Harmiti.
Ia mengharapkan kepada seluruh masyarakat untuk melaporkan kepada pihak kepolisian jika ada hal-hal yang mencurigakan dalam lingkungan sekitarnya.
Pihak kepolisian di Bali juga melakukan penjagaan ekstra ketat terhadap Kantor Konsulat Prancis yang berlokasi di Banjar Umalas, Kerobokan Kuta Utara, Kabupaten Badung.
Dari pantauan di lapangan , petugas kepolisian yang berjumlah tiga orang itu melakukan patroli dengan pengecekan lokasi sekitar kantor konsulat Prancis.
Selain melakukan pengecekan lokasi , petugas kepolisian juga berkoordinasi dengan petugas pengamanan kantor konsulat Prancis mengantisipasi terhadap hal-hal yang tidak diinginkan.
Pewarta: Tim ANTARA
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2015