Tanpa merinci, Komite Anti Teroris Rusia mengatakan "lembaga-lembaga negara yang relevan" akan mengambil langkah-langkah diperlukan untuk melindungi rakyat Rusia.
"Seluruh jejaring keamanan nasional telah berada dalam siaga tinggi," kata komite itu.
Wakil Perdana Menteri Rusia urusan industri pertahanan Dmitry Rogozin mengatakan lembaga-lembaga pertahanan Rusia telah mengenalkan aturan keamanan antiteror tambahan.
Presiden Vladimir Putin mengatakan Rusia perlu mengambil langkah preemptif (mendahului) untuk mencegah menyebarnya terorisme.
Pekan ini Putin akan menghadiri KTT Kelompok G20 di Antalya, Turki, di mana perang melawan terorisme diperkirakan menjadi bahasan utama.
Sabtu waktu setempat, Menteri Transportasi Rusia Maxim Sokolov berkata kementeriannya akan menerapkan standard keselamatan transportasi.
Angkutan kereta dan pesawat terbang juga memperketat pengawasan penumpang, demikian Reuters.
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2015