Jakarta (ANTARA News) - Kota-kota di Amerika Serikat seperti New York, Boston, dan kota lainnya memperketat keamanan setelah serangan tembakan dan bom mematikan terhadap warga sipil di Paris, Jumat malam waktu setempat.
Menurut pejabat penegak hukum, kehadiran polisi ditingkatkan ke beberapa wilayah sebagai antisipasi ancaman tertentu.
Departemen Polisi New York mengatakan petugas dari Komando Respons Terorisme dan unit khusus lainnya dikerahkan ke daerah yang sering dikunjungi oleh wisatawan dan di Konsulat Prancis di Manhattan.
"Tim telah dikirim ke daerah ramai di sekitar kota untuk berjaga-jaga dan memberi jaminan kepada publik bahwa kami mengikuti situasi yang berkembang di luar negeri," demikian kepolisian New York dalam pernyataannya yang dilansir Reuters, Sabtu.
New York, tempat serangan 11 September 2001, pembajakan serangan pesawat yang menewaskan hampir 3.000 orang dan menghancurkan menara kembar World Trade Center, dianggap sebagai target utama untuk serangan potensial oleh militan Islam.
Puncak Empire State Building dan puncak menara di One World Trade Center pada Jumat malam menyala dengan warna biru, putih dan merah, yang merupakan warna bendera Prancis.
Pihak kepolisian tidak mengatakan berapa banyak petugas ekstra dikirim untuk menjaga daerah yang menjadi perhatian serta tidak menyebutkan secara spesifik daerah mana yang dikirim petugas tambahan.
"Setiap kali kami melihat serangan seperti ini, itu adalah pengingat untuk berjaga-jaga, untuk waspada," kata Walikota New York Bill de Blasio kepada stasiun televisi ABC 7.
Gubernur New York Andrew Cuomo mengatakan ia mengerahkan aparat penegak hukum negara untuk memantau situasi Paris untuk setiap implikasi bagi negara bagian New York dan tetap selalu berkomunikasi dengan mitra lokal dan federal.
Otoritas Pelabuhan New York dan New Jersey mengatakan polisi sedang meningkatkan penjagaan di jembatan, terowongan dan fasilitas kereta api, serta di World Trade Center di Manhattan. Ia mengatakan ia meningkatkan patroli dan memeriksa bus dan kereta dan tas penumpang.
Sementara itu, Asosiasi Basket Nasional yang menggelar 11 pertandingan pada Jumat malam, menyatakan ada peningkatan keamanan di setiap arena olahraga
Di luar New York, lembaga penegak hukum dan transportasi mengatakan mereka juga meningkatkan siaga.
Polisi Capitol AS di Washington melakukan patroli di sekitar kompleks Capitol, kata seorang juru bicara. "Saat ini tidak ada ancaman di Capitol Complex," katanya dalam sebuah email.
Departemen Kepolisian Metropolitan di Washington telah mengerahkan petugas keamanan tambahan di situs milik Perancis dan lokasi elit sebagai tindakan pencegahan, sebagaimana disebut polisi Sean Hickman. Hickman menambahkan tidak ada ancaman yang datang.
Di Boston, kepolisian juga menurunkan petugas tambahan dan bekerja sama dengan pemerintah tetapi tidak ada ancaman yang nyata di kota tersebut, di kota dimana simpatisan militan Islam melakukan serangan bom di garis finis Boston Marathon pada April 2013.
Kepolisian Negara Massachusetts mengatakan mereka mengambil "beberapa tindakan", termasuk memperkuat keamanan di sekitar Istana Negara di Boston.
Meskipun demikian, Departemen Kepolisian Boston menyatakan dalam pernyataan akan tetap meminta petugas selalu waspada dan melakukan patroli.
Departemen Kepolisian St. Louis mengatakan akan menambah lapisan tambahan keamanan untuk pertandingan kualifikasi Piala Dunia sepak bola antara Amerika Serikat dan St Vincent pada Jumat malam.
Polisi Chicago mengatakan mereka mengikuti perkembangan di Perancis untuk menentukan apakah akan meningkatkan keamanan kota tetapi belum ada ancaman langsung.
"Malam ini Kota Chicago berpihak pada Kota Paris atas serangan keji dan mengerikan hari ini," kata Walikota Rahm Emanuel.
Polisi San Francisco telah diberitahu untuk menjaga pengawasan tinggi dan meningkatkan patroli di daerah lalu lintas publik yang tinggi, seperti bus dan kereta api, kata Sersan Michael Andraychak. Polisi telah melakukan kontak dengan Konsulat Perancis dan bekerja sama untuk mengatasi masalah keamanan apabila dibutuhkan.
Di Pittsburgh, yang menjadi kota tuan rumah pertandingan Liga Hoki Nasional, Jumat, juga meningkatkan kewaspadaan sebagaimana juru bicara polisi mengatakan personil keamanan bekerja sama dengan pihak intelijen untuk mengidentifikasi indikasi ancaman lokal.
Amtrak, layanan kereta penumpang AS, juga memantau peristiwa di Paris dan mengatakan tidak ada ancaman spesifik terhadap kereta api.
Penerjemah: Monalisa
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2015