Jakarta (ANTARA News) - Kementerian Negara Badan Usaha Milik Negara (BUMN) bersama PT Pertamina (Persero) siap memberikan bantuan 10.000 kompor gas elpiji dan tabung beserta isinya kepada rumah tangga korban banjir di wilayah Jabodetabek. "Baru saja saya tadi kontak dengan Pertamina, dan mereka katakan sudah siap 10.000 kompor gas elpiji bertungku satu dan tabung beserta isinya untuk diberikan kepada masyarakat korban banjir secara cuma-cuma," kata Menteri Negara BUMN, Sugiharto, di sela-sela acara aksi pembersihan lokasi banjir oleh BUMN Karya di kawasan Jatinegara Barat, Jakarta Timur, Minggu. Ia mengatakan, pemberian bantuan kompor gas elpiji dan tabung beserta gasnya itu dilakukan selain untuk membantu para ibu rumah tangga yang kehilangan alat memasaknya akibat banjir, juga untuk mensosialisasikan kebijakan pemerintah mengenai program konversi pemakaian minyak tanah ke gas elpiji. "Jadi kita akan prioritaskan pemberian kompor gas elpiji dan tabungnya secara cuma-cuma kepada ibu rumah tangga yang memang tempat tinggal beserta isinya rusak dan hilang karena banjir," katanya. Mengenai kapan waktu penyaluran kompor gas elpiji dan tabungnya tersebut, Sugiharto mengatakan saat ini Pertamina sedang menyiapkannya dan pihak Kemeneg BUMN akan melakukan formulasi bagaimana cara pendistribusiannya. "Kita akan formulasikan dulu bentuknya paling cepat hari Selasa (13/2) besok, dan setelah itu akan kita lakukan pemetaan agar pembagian merata di setiap wilayah banjir di Jabodetabek, dan tentunya secara bertahap akan bertambah. Ya paling cepat Insya Alloh minggu depan akan kita realisasikan," katanya. Mengenai biaya distribusi dan sosialisasi untuk penyaluran 10.000 kompor gas dan tabung beserta isinya itu ke rumah tangga korban banjir secara cuma-cuma, Sugiharto mengatakan pihaknya pun akan melakukan koordinasi bersama Bank Mandiri, Bank BNI dan bank BUMN lainnya. "Kita akan lakukan koordinasi dengan bank-bank BUMN untuk membantu membiayai distribusi dan sosialisasi pemberian bantuan kompor gas elpiji dan tabung serta isinya itu hingga rumah tangga pun akan mendapatkannya secara cuma-cuma," katanya "Pada dasarnya pada saatnya nanti program konversi minyak tanah ke gas elpiji itu dimulai, pemerintah juga akan memberikan kompor gas elpiji, tabung gas beserta isinya itu secara cuma-cuma," katanya. Sugiharto menambahkan untuk pendistribusiannya pun, pihaknya akan mengundang Kementerian Negara Pemberdayaan Perempuan.(*)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2007