Jakarta (ANTARA News) - Departemen Komunikasi dan Informasi (Depkominfo) dan Badan Koordinasi Nasional (Bakornas) memfasilitasi media center banjir, untuk mengkoordinasikan penanganan banjir yang terjadi di tiga provinsi. Ketiga provinsi di tanah air yang terkena banjir tersebut, yakni, DKI Jakarta, Jawa Barat (Jabar) dan Banten. Dari Biro Umum dan Humas Depkominfo, Muslimin Kulle, melalui siaran pers yang diterima ANTARA News, di Jakarta, Jumat, mengatakan, media center yang berada di gedung Depkominfo tersebut, digunakan sebagai pusat informasi banjir. Pembentukan media center itu sendiri, dilandasi oleh permintaan Menko Kesra Aburizal Bakrie, agar data dan informasi banjir berasal dari satu sumber, katanya. Media center Depkominfo tersebut, kata dia, akan mengumpulkan semua bahan-bahan dari anggota Bakornas meliputi data pengungsi, data korban, kebutuhan bantuan, penyaluran bantuan serta mengeluarkan data yang resmi. Ia mengatakan selama ini, akibat ketiadaan data yang resmi menyebabkan pemberitaan media menjadi bias, bahkan membingungkan masyarakat. Untuk itu, diharapkan kepada satkorlak yang ada di tiga provinsi, DKI Jakarta, Jabar, dan Banten, agar melakukan koordinasi dengan pusat terkait dengan berbagai permasalahan di daerahnya, katanya. Dikatakannya, untuk mengakses data media center banjir tersebut, media maupun masyarakat dapat datang langsung ke Media Center Depkominfo-Bakornas, di Gedung Depkominfo Lantai 1, Jalan Medan Merdeka Barat No 9, Jakarta Pusat atau dapat menghubungi call center di 0800-156787, atau dapat diakses juga melalui situs www.bipnewsroom.info atau www.depkominfo.go.id.(*)
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2007
Bila ada dokumen/arsip penting yang perlu diselamatkan, harap hubungi Arsip Nasional RI yang punya alat untuk menyelamatkan arsip seperti arsip tsunami aceh.
Info lengkap di:
http://www2.kompas.com/kompas-cetak/0503/18/humaniora/1628288.htm
http://bencana.net/artikel/tumpukan-arsip-yang-terendam-masih-bisa-diselamatkan.html