Magelang (ANTARA News) - Seorang penambang pasir di wilayah Gunung Merapi di Desa Kemiren, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Heny Cahyo Ismanto (43) tewas tertimpa tebing longsor.
Berdasarkan keterangan yang dihimpun di Magelang, Kamis, tebing longsor tersebut juga mengakibatkan Muh Ridwan (47), mengalami luka-luka memar.
Peristiwa naas tersebut terjadi sekitar pukul 11.00 WIB saat korban bersama empat orang rekannya menambang pasir di dekat tebing setinggi tiga meter di pinggir sungai yang berhulu di Gunung Merapi.
Baru beberapa saat menambang, tiba-tiba tebing di atasnya longsor. Empat rekannya berhasil menyelamatkan diri, sementara korban tertimpa reruntuhan tebing yang berisi pasir dan bebatuan.
Teman korban, Yuli Atmoko mengatakan saat itu korban sedang mencari pasir dengan cara menggali. Tiba tiba tebing yang berada di atasnya setinggi tiga meter longsor menimpa korban.
Polisi yang menerima laporan tersebut langsung menuju ke lokasi kejadian bersama dengan petugas dari Puskesmas Srumbung. Proses evakuasi korban memerlukan waktu cukup lama karena kepalanya terjepit batu.
Berdasarkan pemeriksaan dokter, korban mengalami luka lubang di kepala, keluar darah di telinga kiri, gigi tanggal empat biji, lengan kanan patah, lecet di dada kanan, pinggang dan punggung lebam.
"Kesimpulan dari keterangan saksi dan hasil otopsi dokter, bahwa korban meninggal dunia murni kecelakaan," kata Kapolsek Srumbung AKP Bambang.
Ia mengatakan tidak ditemukan unsur penganiayaan dan murni kecelakaan kerja.
Pewarta: Heru Suyitno
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2015