Jepang selalu mengungguli Indonesia pada setiap kuarter, bahkan Indonesia sama sekali tidak mencetak poin pada kuarter ketiga.
"Ini pelajaran untuk pemain yang bermain dalam konsentrasi down," kata pelatih Indonesia, Eddy Santoso, kepada Antara.
Eddy mengatakan timnya dapat belajar untuk keluar dari tekanan tim lawan. "Belajar keluar dari tekanan lawan. Ini nilai plus hari ini," ungkap dia.
Eddy memuji Jepang yang walaupun telah unggul dengan selisih jauh sejak kuarter ketiga, tetap bermain serius.
Salah satu pemain Indonesia, Muhamad Arighi Hardan Noor, berjani dia dan para pemain lainnya akan bermain lebih baik dalam laga berikutnya melawan Malaysia.
"Kami hari ini kalah melawan Jepang, namun besok kami harus mampu berusaha mengalahkan Malaysia," kata pemain asal Kalimantan Selatan itu.
Pada putaran kedua Kejuaraan FIBA Asia U-16 2015, Indonesia berada di Grup E bersama dengan Jepang, Malaysia, Kuwait, Taiwan, dan Lebanon. Kekalahan melawan Jepang membuat Indonesia sementara menempati peringkat terbawah Grup E.
Indonesia akan melawan Malaysia, Senin esok pukul 18.00 WIB. Untuk menghidupkan asa lolos ke perempat final, Indonesia wajib menang melawan dua lawan berikutnya, yaitu Malaysia dan Kuwait.
Pewarta: Calvinantya Basuki
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2015