Jakarta (ANTARA News) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Jakarta (BEJ) pada perdagqangan sesi pagi Rabu, ditutup rebound (kembali menguat), setelah sejak awal pekan melemah akibat sentimen negatif banjir di Jakarta dan sekitarnya yang mempengaruhi aktivitas ekonomi. IHSG ditutup naik 8,066 poin atau 0,46 persen menjadi 1.769,359 dan indeks LQ45 menguat 1,614 atau 0,43 persen ke level 378,373. Menurut Analis Riset PT Paramitra Alfa Sekuritas, penurunan BI Rate sebesar 25 basis poin menjadi 9,25 persen dan mulai surutnya banjir yang melanda Ibukota, merupakan faktor utama yang mengangkat indeks pagi ini. Selain itu, lanjut Paramitra, nilai tukar rupiah yang stabil dan cenderung menguat juga menjadi sentimen positif bagi pasar hari ini. Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS di Pasar Spot antar-Bank Jakarta, Rabu pagi cenderung stabil dengan naik tipis satu poin menjadi 9.053/9.057 per dolar AS dari penutupan hari sebelumnya 9.054/9.055. Pergerakan saham didominasi saham yang naik sebanyak 78 jenis dibanding 46 turun dan 51 bergerak mendatar. Transaksi yang terjadi sebanyak 20.999 kali dengan volume 1,201 miliar saham dan nilai Rp983,131 miliar. Kenaikan indeks dipimpin oleh naiknya Perusahaan Gas Negara (PGAS), Astra Internasional (ASII) dan saham sektor perbankan seperti Bank BRI (BBRI) dan Panin Bank (PNBN). PGAS naik Rp150 ke harga Rp9.200, ASII terangkat Rp500 menjadi Rp14.950, BBRI terdorong Rp50 ke posisi Rp5.100 dan PNBN naik Rp20 ke Rp650. Sementara saham Telkom (TLKM) dan Tambang Timah (TINS) kembali mengalami koreksi. TLKM turun Rp50 menjadi Rp9.400 dan TINS terkoreksi Rp100 ke posisi Rp7.550.(*)

Pewarta:
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2007