Grupo Rev berencana mengekspor topeng-topeng ke 30 negara seluruh dunia dan mereka berpikir topeng Trump akan menjadi yang terlaris.
Trump sebelumnya dikritik tahun ini karena menuduh Meksiko telah mengirim pemerkosa dan obat-obat terlarang melintasi perbatasan ke Amerika Serikat.
"Kami sama sekali tidak menyukai apa yang dia katakan, jadi ini untuk menambah komedi, untuk menjadi lelucon orang yang tidak menyenangkan ini," kata Diego Esponda, kepala Grupo Rev, seperti dilansir dari Reuters.
Penerjemah: Nanien Yuniar
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2015