Anggota DPR sosialisasi bahaya narkoba

Kami lihat sekarang pemberitaan banyaknya anak-anak sekarang yang terjebak dalam pergaulan bebas yang justru berimbas pada penggunaan narkoba. Bahkan fenomena baru terjadi ada yang mengisap lem sebagai pengganti narkoba,"

Makassar (ANTARA News) - Legislator DPR-RI Aliyah Mustika Ilham melakukan sosialisasi akan bahaya narkotika dan psikotropika serta pergaulan bebas di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Model Makassar.

Aliyah Mustika Ilham didampini Kepala Perwakilan BKKBN Sulsel Rini Andi Herry Iskandar, di Makassar, Rabu, mengatakan, sosialisasi tentang dampak pergaulan bebas akan rutin dilakukan untuk menghindari bahaya yang mungkin terjadi.

"Kami lihat sekarang pemberitaan banyaknya anak-anak sekarang yang terjebak dalam pergaulan bebas yang justru berimbas pada penggunaan narkoba. Bahkan fenomena baru terjadi ada yang mengisap lem sebagai pengganti narkoba," ujarnya.

Dalam sosialiasi Komunikasi Informatika dan Edukasi (KIE) Kreatif yang digelar langsung oleh MAN 2 Model Makassar itu memang sudah mengagendakan mengundang anggota DPR/MPR Aliyah Mustika Ilham dan BKKBN.

KIE Kreatif ini membahas berbagai masalah yang terjadi di kalangan remaja. Terutama bahaya seks bebas, pernikahan di usia muda dan bahaya penggunaan narkotika.

Legislator Partai Demokrat, Aliyah Mustika meminta para pelajar yang hadir dalam sosialisasi tersebut, untuk senantiasa mawas diri dari pergaulan bebas yang mengarah kepada perilaku seks bebas.

Menurut istri mantan Wali Kota Makassar Ilham Arief Sirajuddin ini, seks bebas merupakan pintu menularnya penyakit HIV/AIDS yang dapat merusak masa depan generasi muda.

"Anak-anakku semua kelak kalian akan menjadi pemimpin bagi kami, maka raihlah masa depan kalian dengan baik, mawas dirilah dari segala macam ancaman yang merusak masa depan kalian semua," katanya.

Kepala Perwakilan BKKBN Sulsel, Rini A Herry Iskandar, mengungkapkan, sosialisasi ini dilaksanakan untuk memberikan pemahaman kepada generasi muda untuk menjauhi berbagai masalah yang dapat merusak masa depan.

"Kita berikan pemahaman untuk menjauhi pergaulan bebas, jauhi narkoba dan penundaan usia pernikahan dini, agar bisa menjadi generasi yang sehat," ujar Rini.