Raja Mochammad Qodiran, Sabtu, mengatakan drama kolosal ini bercerita bagaimana warga Cirebon pada masa lalu sudah bisa mandiri dan ini merupakan cerita perjuangan penyebaran Islam di Cirebon.
"Drama ini bercerita tentang kemapanan Cirebon," katanya.
Ada 250 pelaku seni ikut bagian dalam drama tersebut, dimana lakon-lakon yang dimainkan begitu beragam dan sangat menarik.
Sementara itu Ketua Sanggar Seni Sekar Pandan Elang Heri Komarahadi mengatakan jumlah pelaku seni yang ikut adalah 250 dan itu dari beberapa kelompok seni yang ada di Ckota Cirebin Dan Kabupaten Cirebon.
"Ada beberapa sanggar seni yang ikut bagian dari drama kolosal Cahaya Sumirat Dukuh Caruban," katanya.
Raja Muhammad Qodiran menyampaikan agar drama kolosal tersebut masuk dalam agenda wisata tahunan kota Cirebon untuk menarik wisatawan.
"Kami berharap drama ini bisa jadi acara tahunan," tambahnya.
Masyarakat begitu antusias dengan adanya acara drama kolosal tersebut dan terlihat begitu meriah, acara pagelaran tersebut dimulai jam 20.00 WIB.
Pewarta: Khaerul Izan
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2015