Kerja sama kemitraan telah terjalin dengan sekitar 92 stakeholder (pemangku kepentingan) dan mitra kerja,"

Jakarta (ANTARA News) - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional terus memperkuat kemitraan dengan sejumlah pihak guna menyukseskan program keluarga berencana.

"Kerja sama kemitraan telah terjalin dengan sekitar 92 stakeholder (pemangku kepentingan) dan mitra kerja," kata Kepala BKKBN Surya Chandra Surapaty di Jakarta, Kamis.

Dia menjelaskan, kemitraan tersebut merupakan potensi besar yang dapat meningkatkan capaian program Kependudukan, Keluarga Berencana, dan Pembangunan Keluarga (KKBPK).

"Walaupun dalam implementasinya hanya sekitar 60 persen saja yang aktif. Itu artinya masih ada mitra kerja yang harus ditingkatkan peran sertanya sesuai dengan kesepahaman bersama," katanya.

Dia menambahkan, BKKBN telah menggelar Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Kemitraan Program Kependudukan, Keluarga Berencana, dan Pembangunan Keluarga tahun 2015.

"Rakornas tersebut diharapkan dapat menyegarkan kembali poin-poin kerjasama yang telah disepakati antara stakeholder dan mitra kerja dan merancang kembali program yang dapat dilakukan bersama," katanya.

Dia mengimbau kepada komponen BKKBN agar terus menjaga hubungan kerjasama dengan mitra.

"Kerja sama yang telah dilakukan bersama mitra agar dapat dievaluasi apa-apa yang telah dilakukan maupun yang seharusnya dilakukan sebelumnya. Dengan mengetahui permasalahan yang ada diharapkan implementasi program kemitraan lebih optimal," katanya.

Dia menambahkan, operasional program KKBPK memiliki kendala antara lain terbatasnya jumlah tenaga SDM di lini lapangan.

"Untuk itu, dengan adanya integrasi dan sinergitas program bersama antara BKKBN dengan para mitra kerja diharapkan dapat meningkatkan penggerakkan program KKBPK di lapangan," katanya.

Pewarta: Wuryanti Puspitasari
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2015