Inggris apresiasi kebijakan penyederhanaan investasi Indonesia

Jakarta (ANTARA News) - Duta Besar Inggris Moazzam Malik mengapresiasi kebijakan penyederhanaan birokrasi investasi di Indonesia, yang digulirkan Presiden Joko Widodo, saat bertemu dengan Menteri Perindustrian Saleh Husin.

"Rencana presiden untuk menyederhanakan perizinan kami pandang sebagai langkah yang sangat baik, ada beberapa penyesuaian termasuk didalamnya membuat upah pekerja menjadi lebih terprediksi," kata Dubes Moazzam Malik di Jakarta, Selasa.

Moazzam mengatakan, pihak Kedubes Inggris akan mendukung upaya pemerintah tersebut untuk menarik investor asing ke Indonesia sekaligus memperbaiki iklim investasi.

Pada pertemuannya dengan Menperin, Moazzam juga membahas soal hubungan antara Inggris dan Indonesia untuk bisa meningkatkan hubungan perdagangan dan bisnisnya.

"Jadi kami sudah berinvestasi di bidang energi, infrastruktur dan banyak bidang lainnya. Dan kami berdiskusi hari ini terkait beberapa sektor lainnya yang memiliki potensi," ujar Moazzam.

Namun, tambahnya, ada beberapa persoalan peraturan yang menghambat sehingga harus di benahi terlebih dahulu untuk mencapai hal tersebut.

Tanpa menyebutkan hambatan tersebut, Moazzam berharap beberapa minggu ke depan ia akan melihat ada perusahaan asal Inggris, yang baru, berinvestasi dan membuka pabrik dan mengumumkan rencana investasi di Indonesia.