Sarajevo (ANTARA News) - Mantan komandan Bosnia Naser Oric menyatakan tidak bersalah, Senin waktu setempat, menyangkut kejahatan perang yang dituduhkannya selama Perang Bosnia 1992-1995.
Oric yang memimpin pasukan muslim di kota Srebrenica dituduh membunuh tiga tahanan perang Serbia pada 1992 yang disebut jaksa kejahatan perang terhadap tawanan perang.
Oric dan tergugat lainnya Sabahudin Muhic hadir di pengadilan Sarajevo untuk menyatakan ketidakbersalahan mereka, lapor televisi berita Bosnia.
Oric (48) ditangkap Juni lalu di Swiss setelah ada perintah penangkapan dari Serbia yang juga menginginkannya diadili karena kejahatan perang terhadap etnis Serbia di Srebrenica.
Namun Swiss memutuskan mengekstradisi Oric ke negeri asalnya Bosnia guna menghadapi dakwaan di sana.
Setelah tiba di Sarajevo, dia ditangai jaksa dan kemudian dibebaskan hakim dengan syarat pergerakannya dibatasi.
Penangkapan mereka memicu marah para pemimpin muslim Bosnia dan para keluarga korban pembantaian 8.000 pria muslim Srebrenica 1995 oleh pasukan Serbia Bosnia.
Pada 2006, Oric divonis dua tahun penjara oleh Pengadilan Kriminal Internasional untuk bekas Yugoslavia, karena dinyatakan tidak cukup berbuat dalam melindungi warga Serbia di Srebrenica selama perang itu.
Dia kemudian mengajukan banding, demikian AFP.
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2015