Rangkasbitung (ANTARA News) - Jalur KA rute Rangkasbitung-Jakarta terputus akibat longsor pada Jumat dini hari, sehingga mengakibatkan rel dan bantalan di sekitar Jembatan Serpong, Tangerang, tertimbun tanah, dan PT KAI menghentikan perjalanan KA sampai batas waktu yang tak ditentukan. Dengan tidak beroperasinya KA jurusan Rangkasbitung-Jakarta, ribuan penumpang terlantar di Stasiun Rangkasbitung. Ada sebagian dari mereka beralih naik bus, namun tidak sedikit yang membatalkan keberangkatan ke Jakarta. Petugas KA di Stasiun Rangkasbitung, Suharmono, mengatakan tidak beroperasinya KA jurusan Rangkasbitung - Jakarta (PP) pada Jumat ini berdasarkan instruksi Daops I Jakarta, yang menyatakan kondisi rel di Jembatan Serpong tak memungkinkan untuk dilewati kereta, maka seluruh aktivitas perjalanan kedua jurusan dihentikan dahulu. Ribuan penumpang KA Rangkasbitung - Jakarta sebagian besar adalah penumpang yang bekerja di Jakarta, yang setiap harinya memanfaatkan jasa transportasi ini pulang-pergi kerja karena selain tepat waktu, juga ongkosnya relatif murah. Namun karena kereta itu tidak beroperasi sejak pukul 04.00 WIB pagi, mereka umumnya terpaksa tidak bekerja. "Kami memang setiap hari naik kereta api berangkat kerja ke Jakarta, tetapi karena kereta tidak jalan, terpaksa kami libur, sebab naik bus juga pasti akan terlambat," kata Sabri (20) dan beberapa penumpang lainnya yang ditemui di stasiun. (*)
Copyright © ANTARA 2007