Serangan udara terhadap konvoi IS tewaskan 40 petempur

Beirut (ANTARA News) - Serangan udara terhadap konvoi kelompok IS menewaskan sedikitnya 40 petempur di Suriah tengah pada akhir pekan, kata sebuah kelompok pemantau HAM, Senin.

Kelompok Pemantau HAM Suriah yang berbasis di Inggris mengatakan beberapa pesawat tempur tak dikenal menyerang iring-iringan 16 kendaraan (kelompok IS) semalam antara Sabtu dan Minggu di provinsi Hama, dan menewaskan para petempur.

Kelompok pemantau, yang memonitor perang di Suriah dan memiliki jaringan sumber di negara itu, belum bisa mengatakan apakah serangan itu dilakukan oleh pesawat-pesawat tempur Rusia atau oleh pesawat rezim Suriah.

"Tetapi pesawat-pesawat tempur itu bukan berasal dari koalisi yang dipimpin oleh pemerintah Amerika Serikat," kata kepala kelompok pemantau Rami Abdel Rahman.

Rahman juga menyebutkan bahwa jenazah hangus para petempur IS ditemukan di tempat kejadian.

Pesawat tempur rezim Suriah hampir setiap hari membombardir pedesaan di timur Hama, yakni lokasi dari para petempur IS.

Abdel Rahman mengatakan konvoi kelompok IS diserang saat sedang dalam perjalanan dari kota Raqa di Suriah utara ke pedesaan Hama.

Rusia, sekutu utama dari rezim Presiden Suriah Bashar al-Assad, telah melakukan kampanye serangan udara terhadap lawan-lawan al-Assad sejak 30 September.

Tahun lalu, koalisi pimpinan AS meluncurkan kampanye serangan udara terhadap kelompok IS yang menguasai sejumlah area di Suriah dan Irak.

(Uu.Y012)