Sutjipto yang juga menjabat sebagai ketua Pengurus Besar Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PB PODSI) itu terpilih bersama dengan empat nama lain yang mendampingi tugasnya yakni Anton Subowo sebagai Wakil I, Sadik Algadri sebagai Wakil II, Taufik Hidayat sebagai Wakil III, dan Lukman Niode sebagai Wakil IV.
Kelima nama ini terpilih setelah melalui serangkaian tes kecakapan yang digelar Kemepora sejak satu bulan terakhir.
"Semoga ketua yang baru dan jajaran pengurusnya dapat bekerja secepat mungkin karena banyak tugas sedang menanti," kata Sesmenpora Alfitra Salamm didampingi Staf Khusus Olahraga M Khusen Yusuf dan Staf Khusus Informasi dan Kemitraan Faisol Reza yang mengumumkan terpilihanya Sutjipto.
Sementara itu, Ahmad Sutjipto dalam sambutannya mengatakan Satlak Prima adalah bagian dari pemerintah untuk memproyeksikan visi prestasi.
"Prima harus punya karakter, ciri, dan mutu. Sebab Prima adalah harapan kita semua. Prima harus fokus kepada atlet sebagai sentral. Prima juga digerakkan oleh pelatih. Lalu, aplikasi sport science harus diterapkan," kata pria yang akrab disapa Pak Tjip ini.
Mengenai pengurus besar cabang olahraga, Sutjipto menyatakan PB berfungsi sebagai penggerak.
"Sementara fungsi Prima adalah pada tingkat kepemimpinan. Kami akan tempatkan pelatih di PB bukan sebagai pengurus. Mereka hanya terlibat hanya dalam performance progress," ucap dia.
Pewarta: Aubrey KF
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2015