Solo (ANTARA News) - Sriwijaya FC menaklukkan Arema Cronus Malang 2-1 pada leg kedua semifinal Piala Presiden 2015 di Stadion Manahan Solo, Minggu malam.
Pertandingan yang disaksikan sekitar 24 ribu penonton ini berlangsung seru dan menarik karena kedua tim berusaha keras memenangkan pertandingan bergensi ini.
Kedua tim saling menyerang untuk menciptakan peluang gol, namun Sriwijaya yang akhirnya menciptakan gol pada menit 44 melalui tendangan keras Asri Akbar sehingga kedudukan 1-0 hingga babak pertama usai.
Pada babak kedua Arema bermain kian agresif, namun baru pada menit 73 bisa menyamakan kedudukan melalui tendangan salto kaki kiri Lancine Kone yang tidak mampu dihalau kiper Dian Agus sehingga kedudukan berubah 1-1.
Sriwijaya memasukan Ichsan, Risky Dwi dan Yohanis N untuk menambah daya serang tim dan berbuah hasil ketika pada menit 82 kembali unggul melalui sundulan T.A. Musafry setelah memanfaatkan umpan silang Rizky Dwi sehingga mengubah menjadi 2-1 yang terjadi menjadi skor akhir laga ini.
Wasit mengeluarkan tiga kartu kuning untuk Hasyim Kipuw, Cristian Gonzales (Arema) dan Patrich Wanggai (Sriwijaya).
"Arema terlalu asyik menyerang dan mereka lupa pertahanan, sehingga terjadi dua gol untuk timnya," kata pelatih Sriwijaya FC Palembang Benni Dollo.
Sedangkan pelatih Arema Cronus Malang Joko Susilo sangat kecewa pada penampilan timnya.
"Tim yang bermain di hadapan suporternya seharusnya mendapatkan motivasi tinggi, tetapi ini justru kebaliknya, kepanikan yang terjadi sehingga terjadi gol ke gawangnya," kata Joko yang menyebut gol-gol lawan terjadi karena kesalahan timnya.
Dia berjanji untuk mengevaluasinya demi mempersipkan pertandingan memperebutkan juara tiga melawan Mitra Kukar.
Pewarta: Bambang Dwi Marwoto
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2015