Yerusalem (ANTARA News) - Israel melancarkan serangan udara di Jalur Gaza pada Senin pagi, merespons serangan roket Palestina dari wilayah itu menurut satu pernyataan militer.
"Pesawat Angkatan Udara Israel menyasar situs teror Hamas di Jalur Gaza utara," demikian bunyi pernyataan militer itu.
Roket ditembakkan ke wilayah selatan Israel pada Minggu malam tetapi hanya menghantam tanah terbuka menurut militer. Serangan itu dilaporkan tidak menimbulkan korban di kedua belah pihak.
Militer Israel menyatakan bahwa sepanjang tahun ini 16 roket telah diluncurkan ke Israel dari Gaza.
Pada 30 September, pesawat-pesawat tempur Israel menghantam empat kamp pelatihan sayap bersenjata Hamas, Brigade Ezzedine Al-Qassam, untuk membalas tembakan roket dari wilayah kantung Palestina yang dicegat oleh sistem pertahanan udara Israel, Iron Dome.
Kamp-kamp Hamas kosong pada saat itu dan tidak ada yang terluka.
Kelompok Salafi yang mengklaim terkait jaringan Negara Islam mengaku bertanggung jawab atas serangan roket baru-baru ini dari Gaza, namun Israel tetap menganggap Hamas yang bertanggung jawab atas semua insiden tersebut.
Hamas adalah kelompok gerakan Islam yang menguasai Gaza dan telah berperang tiga kali dengan Israel sejak 2008, termasuk konflik menghancurkan musim panas lalu yang menewaskan sekitar 2.200 warga Palestina dan membuat lebih dari 100.000 orang lainnya kehilangan tempat tinggal, demikian seperti dilansir kantor berita AFP. (Uu.Y012)
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2015