Jakarta (ANTARA News) - Generasi muda di perkotaan akan dilibatkan dalam penyelenggaraan "Asia-Pacific Urban Youth Assembly" (APUF-Y) di Jakarta, 17-18 Oktober mendatang.
"Kegiatan ini akan menjadi model baru partisipasi pemuda untuk agenda perkotaan di kawasan Asia Pasifik, yang didasarkan pada keberhasilan Urban Youth Assembly (Sidang Perkotaan Pemuda dunia) yang diadakan selama World Urban Forum sejak 2004," kata Direktur Keterpaduan Infrastruktur Permukiman, Direktorat Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat, Dwityo A Soeranto, di Jakarta, Jumat.
Sebelumnya, generasi muda di perkotaan tidak dilibatkan sebagai bagian dari pemangku kepentingan.
Selain APUF-Y, juga diselenggarakan Asia Pacific Urban Forum ke-6 (APUF-6). Kegiatan tersebut merupakan kegiatan pendukung penyelenggaraan "Asia-Pacific High-level Regional Meeting for Habitat III" (HLRM) pada 21-22 Oktober 2015. HLRM merupakan rangkaian kegiatan persiapan Konferensi PBB tentang Habitat III (United Nations Conference on Human Settlement).
HLRM akan dihadiri oleh sekitar 60 negara dan mengambil tema mengenai pembangunan berkelanjutan di Kawasan Asia Pasifik.
"Indonesia dipercaya untuk menjalankan peran strategis mendorong tercapainya kesepakatan agenda perkotaan baru khususnya di kawasan Asia Pasifik yang dituangkan dalam kesepakatan Jakarta," tambah dia.
Dia juga menjelaskan pertemuan HLRM merupakan ajang para menteri dari berbagai negara Asia-Pasifik untuk memaparkan isu-isu kunci mengenai urbanisasi dan permasalahan yang harus ditangani.
"Isu tersebut akan menjadi isu dalam agenda perkotaan baru dalam kurun waktu 20 tahun yang akan datang. Sepanjang kegiatan HLRM, para menteri dari negara-negara Asia Pasifik dan kepala delegasi dari berbagai organisasi internasional akan memberikan pernyataan mereka, termasuk ketua persidangan dan perwakilan mitra," jelas dia.
Tujuan dari pertemuan itu adalah rekomendasi dari negara Asia-Pasifik pada isu-isu kunci dari agenda baru pembangunan perkotaan.
Pewarta: Indriani
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2015