Boyolali (ANTARA News) - Seorang haji asal Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, yang tergabung Kelompok Terbang 6 Debarkasi Sol, dilaporkan meninggal dunia di dalam pesawat terbang yang membawanya pulang ke Tanah Air.
Kepala Sub Bagian Humas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi Solo Gentur Rachma Indriadi di Boyolali, Kamis, mengatakan menurut laporan tim medis PPIH dari Rumah Sakit Zaenal Abidin Aceh, Siti Ngafifah Achmad Sukemi (65) meninggal dunia saat pesawat transit di Bandara Sultan Iskandar Muda Aceh, Rabu, sekitar pukul 21.00 WIB.
Menurut dia, rombongan haji Kelompok Terbang (Kloter) 6 berangkat dari Bandara King Abdul Aziz Jeddah pada Rabu (30/9) pukul 07.25 waktu Arab Saudi.
Saat pesawat sedang transit di Aceh, petugas melihat dia tertidur pulas di kursinya lalu memeriksa dia dan ternyata sudah meninggal dunia.
Jenazahnya kemudian dibawa di Rumah Sakit Zainal Abidin Aceh untuk divisum. Menurut Gentur, jenazah Siti Ngafifah sekarang sudah dimandikan di dikafani dan akan diterbangka ke Solo menggunakan pesawat reguler pukul 12.30 WIB dan diperkirakan tiba di Bandara Adi Soemarmo Kamis sore.
Dari bandara, jenazah akan dibawa ke asrama haji Donohudan untuk diserahterimakan ke keluarga.
"Kami sudah menghubungi petugas daerah Purbalingga soal meninggalnya satu hajinya, dan mereka melanjutkan ke pihak keluarganya," katanya.
"Selain satu jenazah asal Kloter 6, juga satu haji lainnya yang dirawat di RS Zainal Abidin karena sakit sesak nafas saat transit di Aceh," kata Gentur.
Anggota Kloter 6 Debarkasi Solo, Sayudi Ahmadi Direjo, sakit karena infeksi paru-paru dan sekarang menjalani perawatan didampingi istrinya, Siti Chasanah Tirta Wineja.
"Haji yang sakit ini, jika sudah dinyatakan sembuh oleh tim dokter akan dipulangkan dengan rombongan haji kloter selanjutnya ke Solo," katanya.
Rombongan haji Kloter 6 yang terdiri atas 335 orang lantas melanjutkan perjalanan dan tiba di Bandara Adi Soemarmo Boyolali pada Kamis pukul 01.41 WIB.
Sebanyak 2.482 haji dari tujuh kelompok terbang sudah kembali lewat Solo. Rombongan haji Kloter 7 tiba di bandara pada pukul 08.58 WIB, terlambat sekitar dua jam 38 menit dari jadwal semula pukul 06.20 WIB.
"Rombongan haji tiba di Tanah Air masih ada keterlambatan dari waktu yang dijadwalkan ini, karena masih padatnya arus lalu lintas udara di Bandara King Abdul Aziz di Jeddah," katanya.
Pewarta: Bambang Dwi Marwoto
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2015